tag:blogger.com,1999:blog-9179105631361654962024-03-18T18:19:58.551+08:00PT. EQUITYWORLD FUTURESPT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.comBlogger1489125tag:blogger.com,1999:blog-917910563136165496.post-55544627057943618862024-03-18T18:19:00.001+08:002024-03-18T18:19:13.024+08:00PT Equityworld Futures Semarang – Rapat Federal Reserve, BOJ, Bank of England - Sorotan Pasar Minggu Ini<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjKZ-8vkiqE-PwCZNdCViFkUqbHxMwkF9lL_nim_cluzzuAV8euC_0trraxyfoSAGMTjzasAAqst_Snj8kOLRw8D6tD_NKqwCMYPRjHZ8Ght-ZhiiJaWgi-rU-fZz3bxg4jhun8YhjD4wChpXr9MtoGmAN8FB6YHx9VGO6qw-9mexH6bsRG0EEfdA_vpAs/s1536/rapat%20feeed%20logo.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1024" data-original-width="1536" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjKZ-8vkiqE-PwCZNdCViFkUqbHxMwkF9lL_nim_cluzzuAV8euC_0trraxyfoSAGMTjzasAAqst_Snj8kOLRw8D6tD_NKqwCMYPRjHZ8Ght-ZhiiJaWgi-rU-fZz3bxg4jhun8YhjD4wChpXr9MtoGmAN8FB6YHx9VGO6qw-9mexH6bsRG0EEfdA_vpAs/w400-h266/rapat%20feeed%20logo.jpg" width="400" /></a></div><br />PT Equityworld Futures Semarang – Keputusan bank sentral akan menjadi fokus utama dalam minggu yang penuh aksi saat investor mencoba untuk mengukur seberapa dekat Federal Reserve dengan pemangkasan suku bunga. Bank of Japan tampaknya bersiap untuk keluar dari suku bunga negatif setelah berbulan-bulan diantisipasi. Sementara itu, perusahaan teknologi AI, Nvidia (NASDAQ:NVDA), akan mengadakan konferensi developer yang sangat dipantau. Inilah yang perlu Anda ketahui untuk memulai minggu Anda.<br /><br /><span> </span>Rapat Federal Reserve<br /><br />Data harga produsen dan konsumen AS yang lebih tinggi dari perkiraan minggu lalu mendorong traders untuk mengurangi harapan atas pemangkasan suku bunga di masa depan dari the Fed.<br /><br />Semua mata kini tertuju pada rapat Fed hari Rabu dan apa pun petunjuk mengenai prospek bank sentral untuk pemotongan suku bunga, ketahanan ekonomi AS, dan kemungkinan naiknya inflasi.<br /><br />Awal bulan ini, Ketua Fed Jerome Powell mengatakan bahwa para pejabat telah "mendapatkan keyakinan yang lebih besar bahwa inflasi bergerak secara berkelanjutan" menuju target 2% bank sentral, tetapi menambahkan bahwa mereka ingin lebih banyak bukti bahwa inflasi melambat sebelum mulai melakukan pelonggaran.<br /><br />"Kami berpikir bahwa the Fed masih mungkin untuk melonggarkan pada pertengahan tahun (Juni atau Juli), tetapi rapat FOMC akan membuat kita tetap berada dalam periode menunggu dan melihat dengan satu atau dua siklus rapat berikutnya. Jay Powell sempat mengulangi bahwa ia membutuhkan "sedikit lebih banyak" bukti bahwa disinflasi berkelanjutan sebelum ia akan memangkas target Fed Funds rate," ungkap analis di Macquarie dalam sebuah catatan.<br /><br /> BOJ<br /><br />Rapat BOJ hari Selasa dapat menjadi salah satu rapat yang paling penting dalam beberapa tahun terakhir dengan para pejabat yang akan memutuskan apakah akan mengakhiri delapan tahun suku bunga negatif dalam sebuah pergeseran yang akan menandai perubahan penting dari program stimulus yang besar.<br /><br />Surat kabar Nikkei Jepang melaporkan pada hari Sabtu bahwa BOJ diperkirakan akan mengakhiri kebijakan suku bunga negatifnya minggu ini setelah perusahaan-perusahaan terbesar di Jepang setuju dengan serikat pekerja untuk menaikkan upah dengan jumlah terbesar dalam 33 tahun terakhir saat berlangsungnya negosiasi upah tahunan.<br /><br />BOJ mulai berkoordinasi baik di dalam maupun di luar bank pada hari Jumat untuk mengakhiri kebijakan suku bunga negatifnya, sebut laporan tersebut.<br /><br />Dengan diakhirinya suku bunga negatif yang terlihat hampir selesai, perhatian pasar bergeser ke petunjuk apa pun yang dapat diberikan BOJ tentang laju kenaikan suku bunga setelahnya.<br /><br /> Bank of England<br /><br />BoE kemungkinan akan mengulur waktu dalam rapat pengumuman suku bunga hari Kamis karena menunggu kejelasan yang lebih besar mengenai pertumbuhan upah, yang tetap lebih kuat daripada di AS atau zona euro.<br /><br />Pasar saat ini memperkirakan BoE akan mulai memotong biaya pinjaman dari 5,25% - tertinggi sejak tahun 2008 - di bulan Agustus, setelah the Fed dan European Central Bank.<br /><br />Para investor akan mewaspadai setiap perubahan dalam bahasa mengenai penempatan Bank Rate BoE "di bawah tinjauan" dan perubahan dalam keseimbangan suara setelah perpecahan tiga arah di bulan Februari. Dan angka inflasi pada hari Rabu dapat menyebabkan perubahan pada menit-menit terakhir.<br /><br /> Konferensi developer Nvidia<br /><br />Konferensi developer Nvidia GTC yang akan dimulai pada hari Senin akan diawasi dengan cermat untuk pengumuman terkait AI dengan investor yang tidak diragukan lagi tertarik untuk mendengar pengumuman yang akan mempertahankan rally besar dalam sahamnya.<br /><br />CEO Jensen Huang akan menyampaikan pidato utama dan mungkin akan memberikan kesempatan kepada para hadirin untuk melihat produk terbarunya, termasuk GPU B100 generasi berikutnya untuk AI dan aplikasi komputasi berkinerja tinggi.<br /><br />Penguatan Nvidia untuk tahun ini telah menambah $1 triliun ke valuasi pasar perusahaan, melambungkannya ke posisi sebagai saham dengan kinerja terbaik di S&P 500 Index, tetapi saham ini telah mengalami beberapa volatilitas sejak catat rekor penutupan tertinggi pada 7 Maret.<br /><br /> Harga minyak<br /><br />Harga minyak turun pada hari Jumat, sehari setelah mencapai $85 per barel untuk pertama kalinya sejak November, tetapi harga berakhir naik lebih 3% untuk seminggu ini seiring meningkatnya permintaan dari penyulingan AS yang menyelesaikan pemeliharaan yang direncanakan.<br /><br />Pada minggu mendatang, traders energi akan mengamati rapat Fed pada hari Rabu karena pemangakasan suku bunga dipandang sebagai peluang untuk terciptanya pertumbuhan permintaan di Amerika Serikat.<br /><br />Harga minyak naik setelah Badan Energi Internasional pada hari Kamis menaikkan pandangannya tentang permintaan minyak 2024 untuk keempat kalinya sejak November akibat serangan Houthi telah mengganggu pengiriman melalui Laut Merah.<br /><br />Peningkatan ini terjadi meskipun dolar AS menguat dengan laju tercepat dalam delapan minggu terakhir. Dolar yang lebih kuat membuat minyak menjadi lebih mahal bagi pengguna mata uang lainnya.<p></p><p><a href="https://equity-world-futures-semarang.com/">PT Equityworld Futures Semarang</a> <br /></p>PT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-917910563136165496.post-83360442327001610082024-03-14T11:36:00.001+08:002024-03-15T11:37:53.380+08:00PT Equityworld Futures Semarang – Top! IHSG Cetak Rekor 3 Hari Beruntun, Saham Ini Jadi Penopang<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhdwIgVmYrRMiP07ydUGT_Bre2fC2HpnYKXrtT_jLwQRMRsSzFx2eUEtHqUnTFTIxf-a9b04iOG43VgYOhwRrQgWD5NWvk2ZLj2De9Z97PUwGp6Hz9CoJaEyg_xYCAzo72EtzUx4kTsHB6fSDYodAvH68YjQUDbUsqFQ74PxrkEXLtPDtR6_Iyt85JhsGM/s960/ihsg%20indek.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="640" data-original-width="960" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhdwIgVmYrRMiP07ydUGT_Bre2fC2HpnYKXrtT_jLwQRMRsSzFx2eUEtHqUnTFTIxf-a9b04iOG43VgYOhwRrQgWD5NWvk2ZLj2De9Z97PUwGp6Hz9CoJaEyg_xYCAzo72EtzUx4kTsHB6fSDYodAvH68YjQUDbUsqFQ74PxrkEXLtPDtR6_Iyt85JhsGM/w400-h266/ihsg%20indek.jpg" width="400" /></a></div><br />PT Equityworld Futures Semarang – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menguat pada akhir perdagangan hari ini, Kamis (14/3/2024), meski pergerakannya sempat volatil dan juga sempat terkoreksi cukup dalam.<br /><br />Adapun IHSG ditutup menguat 0,16% ke posisi 7.433,315. IHSG mencetak rekor tertinggi sepanjang masa (all time high/ATH) barunya lagi pada hari ini. Adapun terakhir IHSG mencetak ATH yakni pada perdagangan kemarin, Rabu (13/3/2024) di level 7.421,21.<br /><br />Baca: Berburu THR Dividen Saham Big Banks, Siapa Paling Royal?<br /><br />Nilai transaksi indeks pada akhir perdagangan hari ini mencapai sekitar Rp 12,7 triliun dengan melibatkan 14 miliaran saham yang diperdagangkan sebanyak 1,3 juta kali. Sebanyak 271 saham menguat, 232 saham melemah, dan 269 saham cenderung mendatar.<br /><br />Secara sektoral, sektor energi menjadi penopang terbesar IHSG pada akhir perdagangan hari ini, yakni mencapai 2,54%.<br /><br />Beberapa saham juga terpantau menjadi penopang (movers) IHSG pada hari ini. Berikut saham-saham yang menjadi laggard IHSG.<br />Emiten Kode Saham Indeks Poin Harga Terakhir Perubahan Harga<br />Bank Central Asia BBCA 22,42 10.325 3,25%<br />Bank Mandiri (Persero) BMRI 11,47 7.400 1,72%<br />Telkom Indonesia (Persero) TLKM 7,07 3.960 1,54%<br />GoTo Gojek Tokopedia GOTO 6,25 70 4,48%<br />Astra International ASII 5,67 5.275 2,43%<br />Sumber Alfaria Trijaya AMRT 3,75 2.900 2,84%<br /><br />Sumber: Refinitiv<br /><br />Dua emiten perbankan raksasa menjadi top movers IHSG pada akhir perdagangan hari ini, yakni saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang mencapai 22,4 indeks poin dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) sebesar 11,5 indeks poin.<br /><br />IHSG pada hari ini cenderung volatil dan sempat terkoreksi ke zona merah. Namun pada akhir perdagangan hari ini, IHSG sukses berbalik arah ke zona hijau kembali.<br /><br />IHSG kembali menguat di tengah sikap investor yang menanti rilis data ekonomi penting di dalam negeri dan luar negeri.<br /><br />Pertama, akan ada rilis data klaim pengangguran mingguan yang akan semakin melengkapi kondisi pasar tenaga kerja di AS secara keseluruhan.<br /><br />Jumlah orang yang mengklaim tunjangan pengangguran di AS diproyeksi naik jadi 218.000 untuk pekan yang berakhir pada 9 Maret 2024, dibandingkan minggu sebelumnya sebesar 217.000.<br /><br />Angka dari jumlah klaim pengangguran yang meningkat akan menjadi sentimen baik, karena dipandang menjadi 'pelicin' bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) untuk menurunkan suku bunga segera.<br /><br />Pada pekan lalu, Ketua The Fed Jerome Powell dalam pidatonya kepada anggota parlemen AS memperkirakan akan menurunkan suku bunga acuannya pada tahun ini. Namun secara tepat kapan turun masih belum bisa dipastikan.<br /><br />"Jika perekonomian berkembang secara luas seperti yang diharapkan, kemungkinan akan tepat untuk mulai menarik kembali pembatasan kebijakan pada suatu waktu di tahun ini," kata Powell dalam pidatonya yang disiapkan untuk disampaikan pada sidang di hadapan Komite Jasa Keuangan DPR.<br /><br />"Tetapi prospek ekonomi masih belum pasti, dan kemajuan menuju sasaran inflasi 2% masih belum terjamin," tegasnya.<br /><br />Berikutnya, pada nanti malam juga akan rilis data mengenai inflasi produsen di AS yang diproyeksi meningkat. Ini mengikuti rilis inflasi konsumen atau CPI pada kemarin lusa<br /><br />Melansir data Trading Economic, price producer index (PPI) diproyeksikan tumbuh lebih tinggi pada Februari 2024 sebesar 1,1% secara tahunan (yoy) dibandingkan pada Januari sebesar 0,9% yoy.<br /><br />Kendati begitu, untuk indeks harga produsen inti atau core PPI pada Februari 2024 diperkirakan tetap bisa melandai dengan pertumbuhan 1,9% yoy dibandingkan bulan sebelumnya 2% yoy.<br /><br />Kemudian ada rilis data juga terkait penjualan ritel di AS untuk periode yang sama. Konsensus Trading Economic memproyeksikan penjualan ritel di negeri Paman Sam ini bisa merangkak naik 1% yoy.<br /><br />Sebagai informasi, pada bulan sebelumnya penjualan ritel AS jatuh ke 0,6% yoy. Ini menjadikannya sebagai pertumbuhan terendah sejak Mei 2020 lalu.<p></p><p><a href=" https://equity-world-futures-semarang.com/">PT Equityworld Futures Semarang</a> <br /></p>PT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-917910563136165496.post-85355728026720638832024-03-13T18:11:00.001+08:002024-03-13T18:11:04.913+08:00PT Equityworld Futures Semarang – Rally Saham Teknologi, Inflasi yang Panas, Harga Minyak Naik - Lintas Pasar<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjhyphenhyphenRYQfLF9YMkraC0DkZho1gTk13a7tGRmdsUNkkbIdfxF0MPSD438VjI_D78cuF5BAJS_A9RciKn_C_GcLuLMWWgPMV-ek4KwgEQeHLj3kOI35JX1YBznQ-DbpZpFS3txgosqWWDBz3NkB2Gbx247skOJMO2TanNDBDM_ioi5WPFsmsKlec839ekmZ1I/s675/sahammm.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="450" data-original-width="675" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjhyphenhyphenRYQfLF9YMkraC0DkZho1gTk13a7tGRmdsUNkkbIdfxF0MPSD438VjI_D78cuF5BAJS_A9RciKn_C_GcLuLMWWgPMV-ek4KwgEQeHLj3kOI35JX1YBznQ-DbpZpFS3txgosqWWDBz3NkB2Gbx247skOJMO2TanNDBDM_ioi5WPFsmsKlec839ekmZ1I/w400-h266/sahammm.jpeg" width="400" /></a></div><br />PT Equityworld Futures Semarang – Pasar akan mengamati untuk melihat apakah saham-saham teknologi utama AS dapat terus membantu Wall Street terus naik melewati kekhawatiran yang meningkat atas suku bunga yang lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama, menyusul data inflasi indeks harga konsumen yang naik. Harga emas turun dari rekor tertinggi setelah rilis data tersebut, dengan lebih banyak isyarat inflasi AS yang akan dirilis pekan ini.<br />1. Futures jatuh setelah hype AI topang Wall Street<br /><br />Indeks saham futures AS sedikit turun pada hari Rabu, setelah rally di saham teknologi membantu Wall Street naik tajam di sesi sebelumnya. Indeks S&P 500 ditutup di rekor tertinggi pada hari Selasa, sementara NASDAQ Composite melonjak 1,6%. Dow Jones Industrial Average tertahan oleh kerugian Boeing Co (NYSE:BA).<br /><br />Penguatan sebagian besar dipicu oleh optimisme yang terus-menerus datang dari kecerdasan buatan, setelah raksasa komputasi awan Oracle Corporation (NYSE:ORCL) mencatat pendapatan yang lebih baik dari perkiraan dan mengatakan mereka berencana untuk bermitra dengan jagoan pasar NVIDIA Corporation (NASDAQ:NVDA) untuk mengejar ambisi AI.<br /><br />Nvidia - perusahaan AS dengan kapitalisasi pasar terbesar ketiga, menguat lebih dari 7% pada hari Selasa, dan naik hampir 1% dalam perdagangan premarket. Keuntungan saham tersebut merembet ke saham-saham lain yang terpapar AI, dengan Microsoft Corporation (NASDAQ:MSFT), Alphabet (NASDAQ:GOOGL) dan Meta Platforms Inc (NASDAQ:META) naik antara 0,6% hingga 4%.<br /><br />Kekuatan di sektor teknologi membantu Wall Street untuk mengabaikan data inflasi IHK yang lebih tinggi dari perkiraan.<br />2. Data IHK kalahkan ekspektasi; PPI, retail sales ditunggu<br /><br />Data IHK menunjukkan inflasi tetap tinggi dari perkiraan di bulan Februari, sementara juga cenderung jauh di atas kisaran target tahunan Fed sebesar 2%. Angka ini juga muncul setelah beberapa pejabat Fed memperingatkan bahwa inflasi yang tinggi akan membuat bank sentral tidak menurunkan suku bunga lebih awal.<br /><br />Tetapi pasar sebagian besar mempertahankan harapan bahwa Fed akan mulai memangkas suku bunga pada Juni 2024, menurut CME Fedwatch tool.<br /><br />Data inflasi hari Selasa juga menyiapkan panggung untuk data indeks harga produsen dan retail sales, yang akan dirilis hari Kamis. Hasilnya akan sangat diawasi untuk mencari tiap isyarat lebih lanjut tentang inflasi AS, serta tanda-tanda ketahanan dalam belanja konsumen, yang biasanya mendukung inflasi.<br /><br />Namun, Wall Street sejauh ini tampaknya tidak terganggu oleh angka IHK yang panas.<br />3. Harga minyak ditopang oleh turunnya cadangan & prospek OPEC<br /><br />Harga minyak naik 0,4% di awal perdagangan New York hari Rabu, didukung utamanya oleh data industri yang menunjukkan cadangan AS secara tak terduga turun dalam seminggu hingga 8 Maret. Data dari American Petroleum Institute (API) menunjukkan cadangan minyak menyusut 5,5 juta barel, dibanding dengan ekspektasi peningkatan 0,4 juta barel.<br /><br />Data API biasanya menandai angka serupa dari data inventaris resmi, yang terbit hari Rabu.<br /><br />Juga membantu sentimen terhadap pasar minyak, Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) mempertahankan pandangannya terhadap peningkatan permintaan minyak pada tahun 2024 dan 2025, dalam laporan bulanan yang dirilis pada hari Selasa.<br /><br />Namun terlepas dari penguatan pada hari Rabu, harga Brent dan WTI tetap berada di dalam range perdagangan $75 hingga $85 per barel yang telah terbentuk selama dua minggu terakhir.<br /><br />Peningkatan prospek produksi minyak AS, yang sudah mencapai rekor tertinggi 13 juta barel per hari, juga menumpulkan naiknya minyak.<br /><br />Pasar minyak juga mengamati laporan bulanan dari International Energy Administration, yang akan terbit minggu ini.<br />4. Harga emas turun dari rekor tertinggi setelah data IHK<br /><br />Data IHK hari Selasa memiliki dampak yang lebih besar pada pasar logam, terutama setelah lonjakan tajam harga emas selama seminggu terakhir.<br /><br />Harga emas spot turun 2% minggu ini dari rekor tertinggi mendekati $2.200/oz, dan kini diperdagangkan di sekitar $2.150-an.<br /><br />Logam mulia lainnya juga turun pada hari Rabu, meskipun sedikit. Pasar logam kini menunggu isyarat lain mengenai suku bunga AS dari data-data penting yang akan dirilis pada minggu ini.<br />5. Saham Jepang lanjut merugi dengan fokus pivot BOJ<br /><br />Indeks Nikkei 225 dan TOPIX Jepang turun lebih jauh dari rekor tertinggi pada hari Rabu.<br /><br />Pasar mencermati negosiasi upah antara perusahaan-perusahaan besar Jepang dan serikat pekerja, dengan naiknya upah yang besar kemungkinan akan menimbulkan respons hawkish dari Bank of Japan.<br /><br />Laporan awal menunjukkan Toyota Motor Corp (NYSE:TM) (TYO:7203), salah satu perusahaan terbesar di Jepang, telah menyetujui kenaikan upah yang substansial tahun ini. Sahamnya turun hampir 1%.<br /><br />Upah yang lebih tinggi adalah pertimbangan utama bagi BOJ untuk menghapus suku bunga negatif dan kebijakan kontrol kurva imbal hasil - mengakhiri langkah-langkah yang sangat stimulatif yang telah mendukung rally yang luar biasa di pasar Jepang selama setahun terakhir.<br /><br />BOJ akan bertemu minggu depan, dan diperkirakan akan memberi sinyal atau bahkan memberlakukan akhir dari kebijakan ultra-dovish-nya pada saat itu, atau pada rapat akhir April.<p></p><p><a href="https://equity-world-futures-semarang.com/">PT Equityworld Futures Semarang</a> <br /></p>PT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-917910563136165496.post-10461371504996861052024-03-12T17:26:00.005+08:002024-03-12T17:26:56.245+08:00PT Equityworld Futures Semarang – Wall Street “Mixed”, Bursa Eropa Melemah<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiHHskuXQNOpWpB8J7BRZJboj6wTQmXxEE8WL_oLfDR5dYM1Bd8x-U61eD3NiWjojIw4oWdMaQjDRYv1bk7_gI_Le2bqlLgA7IJNqtbwNLuokusIPe4IJeuMJziWgidPPSlfcv9SxF32uxisbEE-GFQeYt9oXg6HE2BzR43bgxkiRbQ_-gC9suPqMYCFxU/s2048/Wall-Street-vs.-Main-Street.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1483" data-original-width="2048" height="290" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiHHskuXQNOpWpB8J7BRZJboj6wTQmXxEE8WL_oLfDR5dYM1Bd8x-U61eD3NiWjojIw4oWdMaQjDRYv1bk7_gI_Le2bqlLgA7IJNqtbwNLuokusIPe4IJeuMJziWgidPPSlfcv9SxF32uxisbEE-GFQeYt9oXg6HE2BzR43bgxkiRbQ_-gC9suPqMYCFxU/w400-h290/Wall-Street-vs.-Main-Street.jpg" width="400" /></a></div><br />PT Equityworld Futures Semarang – Wall Street berakhir mixed pada Senin (11/3/2024) dengan indeks S&P 500 dan komposit Nasdaq di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, berakhir di teritori negatif.<br /><br />Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average naik 46,97 poin, atau sekitar 0,12 persen, menjadi 38.769,66. Indeks S&P 500 melemah 5,75 poin, atau sekitar 0,11 persen, menjadi 5.117,94. Indeks komposit Nasdaq turun 65,84 poin, atau sekitar 0,41 persen, menjadi 16.019,27.<br /><br />Pergerakan angka indeks terpengaruh kehati-hatian para investor jelang dirilisnya data harga konsumen dan produsen pekan ini yang dapat memberi petunjuk kapan dimulainya pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve. <br /><br />Saham perusahaan manufaktur pesawat terbang Boeing anjlok 3 persen setelah Menteri Transportasi AS Pete Buttigieg menyatakan harapannya agar Boeing mau bekerja sama dengan Departemen Kehakiman AS dan National Transportation Safety Board terkait kejadian darurat yang dialami Boeing 737 MAX 9 milik Alaska Airlines pada 5 Januari lalu.<br /><br />Saham perusahaan teknologi diliputi pelemahan, dengan saham Nvidia, Advanced Micro Devices, dan Broadcom masing-masing anjlok 2 persen, 4,3 persen, dan 1,2 persen.<br /><br />Saham perusahaan pengelola transportasi gas alam Equitrans Midstream melonjak 1,5 persen usai EQT Corp mengumumkan akan melakukan buyback saham Equitrans melalui kesepakatan all-stock. Saham EQT terjun 7,8 persen.<br /><br />Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik seiring melemahnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman April 2024 naik 0,1 persen menjadi US$2.188,6 per ons. Indeks dolar AS turun 0,08 persen menjadi 102,79.<br /><br />Bursa saham Eropa melemah pada Senin, dengan indeks STOXX 600 Eropa turun 0,4 persen, seiring merosotnya saham sektor teknologi.<br /><br />Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, naik 9,49 poin, atau sekitar 0,12 persen, menjadi 7.669,23. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, melemah 68,24 poin, atau sekitar 0,38 persen, menjadi 17.746,27.<br /><br />Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, meningkat 20 poin, atau sekitar 0,19 persen, menjadi 10.325,70. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, turun 8,28 poin, atau sekitar 0,10 persen, menjadi 8.019,73.<br /><br />Nilai tukar poundsterling melemah 0,1 persen terhadap dolar AS menjadi US$1,2841 per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound melemah 0,1 persen menjadi 1,1744 euro per pound.<p></p><p><a href="https://equity-world-futures-semarang.com/">PT Equityworld Futures Semarang</a> <br /></p>PT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-917910563136165496.post-55246388400134460352024-03-08T17:22:00.004+08:002024-03-08T17:22:36.103+08:00PT Equityworld Futures Semarang – Emas Stabil di Level $2.160an sebelum Laporan Penting Ketenagakerjaan<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgDDNsEVHdCoWGbRA9POZSJJzMHqh5vZbgAatOTY9l-f9reC5ie_uky1qEP8x_XYgWerDc4saoKi7r-4YhxOJa-CgJS5uKQCYt6niKzsz-ZNDFRdrdLTcrdkWn0yegjCV1uX4k9LmWocEGwuB7DGX0Ta4rJfcGkwElk7iWY7I6nbemMJpkNrq93-lYObwQ/s740/ewf%20statistik%20gold.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="404" data-original-width="740" height="219" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgDDNsEVHdCoWGbRA9POZSJJzMHqh5vZbgAatOTY9l-f9reC5ie_uky1qEP8x_XYgWerDc4saoKi7r-4YhxOJa-CgJS5uKQCYt6niKzsz-ZNDFRdrdLTcrdkWn0yegjCV1uX4k9LmWocEGwuB7DGX0Ta4rJfcGkwElk7iWY7I6nbemMJpkNrq93-lYObwQ/w400-h219/ewf%20statistik%20gold.jpeg" width="400" /></a></div><br />PT Equityworld Futures Semarang – Harga emas masih tak banyak bergerak pada Jumat [8/3] pagi ini di sekitar level $2.160an menjelang laporan penting ketenagakerjaan malam nanti di sesi perdagangan AS.<br /><br />Harga emas spot naik tipis 0,09% di $2.162,03/oz pukul 07.26 WIB menurut data Investing.com dan harga emas berjangka naik 0,19% ke $2.169,35/oz.<br /><br />Kedua logam mulia ditutup menguat 0,5% pada akhir sesi Kamis kemarin.<br /><br />Sebelumnya pada Kamis [7/3], harga emas terus melesat naik ke rekor tertinggi di perdagangan Asia, utamanya didukung oleh komentar dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell bahwa bank sentral akan memangkas suku bunga pada tahun 2024.<br /><br />Logam mulia memperpanjang rally kuatnya dari minggu lalu di tengah meningkatnya optimisme atas pemangkasan suku bunga AS, dengan traders sebagian besar berpegang pada harapan bahwa bank sentral akan memulai siklus pemotongan suku bunga paling cepat Juni.<br /><br />"Rally terbaru ini telah ditopang oleh lonjakan permintaan investor yang kuat, karena momok suku bunga yang lebih rendah telah diikuti oleh pembelian safe haven yang kuat di tengah meningkatnya risiko geopolitik dan latar belakang ekonomi yang tidak menentu," ungkap analis ANZ dalam sebuah catatan.<br /><br />Powell menyatakan dalam testimoni sebelumnya bahwa The Fed memang berniat untuk memangkas suku bunga pada tahun 2024 - sebuah skenario yang menjadi pertanda baik untuk aset yang tidak memberikan imbal hasil seperti emas.<br /><br />Namun Powell masih memberikan sedikit isyarat tentang waktu dan skala pemotongan yang direncanakan, dengan menyatakan bahwa jalur ekonomi dan inflasi AS kemungkinan akan menentukan pelonggaran moneter apa pun.<br /><br />Ketua Fed itu juga mengatakan bahwa bank sentral perlu lebih meyakinkan bahwa inflasi bergerak lebih dekat ke target tahunan 2%.<br /><br />Gagasan ini kemudian didukung oleh komentar dari Presiden Fed Minneapolis Neel Kashkari, yang mengatakan bahwa ia tidak melihat lebih dari dua, atau bahkan satu penurunan suku bunga tahun ini.<br /><br />Kashkari mengutip kekhawatiran akan inflasi yang lengket - sebuah retorika yang telah disampaikan oleh beberapa pejabat Fed lainnya selama dua minggu terakhir.<br /><br />Sementara dolar turun tajam pada perdagangan semalam, harga emas sedikit pulih selama sesi Asia, terutama setelah komentar Kashkari.<br /><br />Harga emas juga sempat diperdagangkan di bawah level tertinggi intraday. Prospek kenaikan suku bunga yang lebih tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama telah membatasi pergerakan emas yang telah mencapai rekor tertinggi selama setahun terakhir.<br /><br />Fokus saat ini tertuju data utama nonfarm payrolls yang akan dirilis pada hari Jumat, untuk lebih banyak isyarat di pasar tenaga kerja, yang juga merupakan pertimbangan utama bagi The Fed dalam menyesuaikan suku bunga.<br /><br />Emas kemungkinan akan menghadapi support di $2.047,00 dan resistance di $2.171,50.<br /><br />Indeks Dolar AS yang memantau kinerja greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, jatuh 0,54% dan diperdagangkan di 102,76 pada akhir hari Kamis.<br /><br />Sementara itu di Comex sesi Kamis kemarin, Perak untuk penyerahan Mei sempat naik 0,33% dan diperdagangkan di $24,57 per troy ons sedangkan Tembaga untuk penyerahan Mei juga naik 1,35% dan diperdagangkan di $3,93 per pon.<br /><p></p><p><a href="https://equity-world-futures-semarang.com/">PT Equityworld Futures Semarang</a> <br /></p>PT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-917910563136165496.post-31392430575873418082024-03-07T17:58:00.002+08:002024-03-07T17:58:40.131+08:00 PT Equityworld Futures Semarang – Emas Terus Melesat Rekor Lagi di atas $2.160, Powell Dukung Pemangkasan Suku Bunga<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgM2NaQGDZZiWa5zXTj1JB_9rpGB5UYSWK823RRvNaPoENXYdIVBZdEJGOSgf8gQGqpspTjAPO6g57u7ckaweBbA1bbdIXE-fplHqEQ7ZwFX5SUKviSQyaSX5t47kWl_4qbB0PWNjlKAxpkZSRtkhE-KHn13NZhj8rMZ7zXOw8f2DuGWR2-XlVYX98_Ixc/s1280/invest%20emas%20ewf.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="853" data-original-width="1280" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgM2NaQGDZZiWa5zXTj1JB_9rpGB5UYSWK823RRvNaPoENXYdIVBZdEJGOSgf8gQGqpspTjAPO6g57u7ckaweBbA1bbdIXE-fplHqEQ7ZwFX5SUKviSQyaSX5t47kWl_4qbB0PWNjlKAxpkZSRtkhE-KHn13NZhj8rMZ7zXOw8f2DuGWR2-XlVYX98_Ixc/w400-h266/invest%20emas%20ewf.jpg" width="400" /></a></div><br />PT Equityworld Futures Semarang – Harga emas terus melesat naik ke rekor tertinggi di perdagangan Asia pada hari Kamis [7/3], utamanya didukung oleh komentar dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell bahwa bank sentral akan memangkas suku bunga pada tahun 2024.<br /><br />Logam mulia memperpanjang rally kuatnya dari minggu lalu di tengah meningkatnya optimisme atas pemangkasan suku bunga AS, dengan traders sebagian besar berpegang pada harapan bahwa bank sentral akan memulai siklus pemotongan suku bunga paling cepat Juni.<br /><br />Emas spot terus naik lebih dari 0,4% ke rekor tertinggi $2.161,19/oz, dan emas berjangka yang akan berakhir April mencapai puncaknya di $2.168,10/oz.<br /><br />"Rally terbaru ini telah ditopang oleh lonjakan permintaan investor yang kuat, karena momok suku bunga yang lebih rendah telah diikuti oleh pembelian safe haven yang kuat di tengah meningkatnya risiko geopolitik dan latar belakang ekonomi yang tidak menentu," ungkap analis ANZ dalam sebuah catatan.<br />Powell sebut pemotongan suku bunga, tapi Kashkari tawarkan pandangan yang lebih hati-hati<br /><br />Powell menyatakan dalam testimoni semalam bahwa The Fed memang berniat untuk memangkas suku bunga pada tahun 2024 - sebuah skenario yang menjadi pertanda baik untuk aset yang tidak memberikan imbal hasil seperti emas.<br /><br />Namun Powell masih memberikan sedikit isyarat tentang waktu dan skala pemotongan yang direncanakan, dengan menyatakan bahwa jalur ekonomi dan inflasi AS kemungkinan akan menentukan pelonggaran moneter apa pun.<br /><br />Ketua Fed itu juga mengatakan bahwa bank sentral perlu lebih meyakinkan bahwa inflasi bergerak lebih dekat ke target tahunan 2%.<br /><br />Gagasan ini kemudian didukung oleh komentar dari Presiden Fed Minneapolis Neel Kashkari, yang mengatakan bahwa ia tidak melihat lebih dari dua, atau bahkan satu penurunan suku bunga tahun ini.<br /><br />Kashkari mengutip kekhawatiran akan inflasi yang lengket - sebuah retorika yang telah disampaikan oleh beberapa pejabat Fed lainnya selama dua minggu terakhir.<br /><br />Sementara dolar turun tajam pada perdagangan semalam, harga emas sedikit pulih selama sesi Asia, terutama setelah komentar Kashkari.<br /><br />Harga emas juga diperdagangkan di bawah level tertinggi intraday pada pukul 11.33 WIB. Prospek kenaikan suku bunga yang lebih tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama telah membatasi pergerakan emas yang telah mencapai rekor tertinggi selama setahun terakhir.<br /><br />Logam mulia lainnya jauh lebih tenang di perdagangan Asia. Platinum stabil di kisaran $913,80/oz, sementara perak turun sedikit di $24,477/oz.<br /><br />Fokus saat ini tertuju data utama nonfarm payrolls yang akan dirilis pada hari Jumat, untuk lebih banyak isyarat di pasar tenaga kerja, yang juga merupakan pertimbangan utama bagi The Fed dalam menyesuaikan suku bunga.<br />Tembaga didukung oleh data positif dari China<br /><br />Di antara logam industri, tembaga naik 0,3% ke $3,8817 per pon, mendapat dukungan terutama dari data perdagangan yang lebih kuat dari China.<br /><br />Negara importir tembaga terbesar di dunia mencatat peningkatan yang lebih kuat dari surplus perdagangan untuk dua bulan pertama tahun 2024, saat ada kenaikan yang sangat besar di ekspor.<br /><br />Namun, titik kunci dukungan untuk tembaga adalah peningkatan yang lebih besar dalam impor China. Secara khusus, impor logam merah China tumbuh 2,6% YoY pada periode Jan-Feb, indikasi permintaan yang berkelanjutan meskipun aktivitas bisnis cukup lemah.<p></p><p><a href="https://equity-world-futures-semarang.com/">PT Equityworld Futures Semarang</a> <br /></p>PT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-917910563136165496.post-46778836087003392292024-03-06T17:46:00.004+08:002024-03-06T17:46:52.325+08:00PT Equityworld Futures Semarang – Harga Emas Turun dari Level Rekornya, tapi Risk Aversion Tahan Kerugian<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjyOHmcy_jVgR20eCbn2pRnf3J0UG-uOb-YK9b_JZWZww2NkInk5rBr1BEAD71M9kLvftRKQ31swacOU_9jVoS8RIe4EcvQN3zqtyQoeaWanPQty2NmyHjprTljm6rXUHmsBfbbPMf4kRtWtEITFpmqCHdFBg9KXYTASHFzmuD31wTA21oGCK4Dp83022Q/s757/emas%20zona%20bullish.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="468" data-original-width="757" height="248" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjyOHmcy_jVgR20eCbn2pRnf3J0UG-uOb-YK9b_JZWZww2NkInk5rBr1BEAD71M9kLvftRKQ31swacOU_9jVoS8RIe4EcvQN3zqtyQoeaWanPQty2NmyHjprTljm6rXUHmsBfbbPMf4kRtWtEITFpmqCHdFBg9KXYTASHFzmuD31wTA21oGCK4Dp83022Q/w400-h248/emas%20zona%20bullish.jpg" width="400" /></a></div><br />PT Equityworld Futures Semarang – Harga emas turun dari rekor tertingginya di perdagangan Asia pada hari Rabu [6/3]. Traders pun tetap gelisah sebelum kesaksian yang sangat diawasi dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell, meskipun terjadi pelemahan di pasar yang didorong oleh aset risiko isyaratkan lebih banyak permintaan safe haven.<br /><br />Sebagai informasi, emas berjangka mencapai level tertinggi sepanjang masa di $2.150,50/oz pada Selasa kemarin menurut data Investing.com.<br /><br />Logam mulia melonjak ke rekor tertinggi pada hari Selasa [5/3], didukung oleh gabungan antara permintaan safe haven dan ekspektasi yang terus berlanjut bahwa suku bunga AS pada akhirnya akan turun tahun 2024 ini.<br /><br />Emas spot turun 0,1% ke $2.126,31/oz, dan emas berjangka yang akan berakhir April turun 0,4% menjadi $2.134,25/oz pukul 11.59 WIB. Emas spot mencapai rekor tertinggi $2.142.15/oz, sementara emas berjangka mencapai level puncak tertingginya $2.150,50/oz pada hari Selasa.<br /><br />"Tampaknya banyak investor telah ditinggalkan oleh pergerakan naik baru-baru ini, dan dengan meningkatnya risiko koreksi pasar saham, telah memutuskan untuk beralih ke emas," analis di ANZ menulis dalam sebuah catatan.<br /><br />Penguatan emas pada hari Selasa terjadi di tengah jatuhnya saham di Wall Street, karena saham-saham menghadapi koreksi pada rekor tertinggi.<br />Kesaksian Powell ditunggu, prospek emas tidak pasti<br /><br />Pasar saat ini tengah menunggu kesaksian dua hari dari Ketua Fed Jerome Powell, yang dimulai pada hari Rabu, untuk isyarat lebih lanjut tentang suku bunga AS.<br /><br />Powell diperkirakan akan mempertahankan retorika hawkish-nya dan menawarkan sedikit isyarat tentang penurunan suku bunga, terutama karena inflasi AS tetap tinggi.<br /><br />Beberapa pejabat Fed juga memperingatkan dalam beberapa minggu terakhir bahwa Fed tidak terburu-buru untuk mulai memangkas suku bunga.<br /><br />Prospek kenaikan suku bunga AS telah membatasi peningkatan besar dalam emas selama setahun terakhir, dengan logam mulia ini turun drastis setelah mencapai rekor tertinggi di bulan Desember. Tren ini juga dapat membatasi rally emas saat ini, terutama jika Powell memberikan sinyal yang lebih hawkish daripada yang diperkirakan pasar.<br /><br />Logam mulia lainnya mixed, dan sebagian besar menyusul penguatan emas minggu ini. Platinum naik 0,5% ke $89,60/oz, dan perak turun 0,5% menjadi $23,858/oz.<br /><br />Namun, meski ada ketidakpastian menjelang Powell, traders sebagian besar mempertahankan ekspektasinya bahwa Fed akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin pada bulan Juni, menurut CME Fedwatch tool.<br /><br />Selain Powell, fokus minggu ini juga tertuju data nonfarm payrolls untuk bulan Februari.<br />Harga tembaga stabil saat ketidakpastian China masih berlanjut<br /><br />Di antara logam industri, tembaga yang akan berakhir Mei stabil di sekitar $3,8518 per pon.<br /><br />Logam merah mengalami sedikit pergerakan setelah prospek ekonomi China untuk tahun 2024 sebagian besar mengecewakan, seperti halnya Beijing yang memberikan sedikit isyarat tentang lebih banyak dukungan kebijakan untuk ekonomi.<p></p><p><a href="https://equity-world-futures-semarang.com/">PT Equityworld Futures Semarang</a> <br /></p>PT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-917910563136165496.post-41200663455840109632024-03-05T18:51:00.003+08:002024-03-05T18:51:22.266+08:00PT Equityworld Futures Semarang – Harga Emas Dekat Level Rekor; Isyarat Suku Bunga Lebih Lanjut Ditunggu<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8KHEPSSYsFQeyk_2oHc4vY2jpUja5xPC6GUFGAk3SkZfLyEP0XQRsfV35egKQZNfo8vhinsIdSCwaaZubaiLkbZaIO55u8__EMLH0xLnm1xvSmD-r2MHo6HZt5M2aI8wuaXLjkTE2AeL1gBziRGaE-TM4MmcwbjzArGbN5fattnMEpXntteL4I_ENSVE/s400/emas-2_169.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="225" data-original-width="400" height="225" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8KHEPSSYsFQeyk_2oHc4vY2jpUja5xPC6GUFGAk3SkZfLyEP0XQRsfV35egKQZNfo8vhinsIdSCwaaZubaiLkbZaIO55u8__EMLH0xLnm1xvSmD-r2MHo6HZt5M2aI8wuaXLjkTE2AeL1gBziRGaE-TM4MmcwbjzArGbN5fattnMEpXntteL4I_ENSVE/w400-h225/emas-2_169.jpeg" width="400" /></a></div><br />PT Equityworld Futures Semarang – Harga emas bergerak tipis di perdagangan Asia pada hari Selasa [5/3], tetap berada dalam jangkauan rekor tertinggi saat ketidakpastian atas ekonomi global dan beberapa spekulasi atas pemotongan suku bunga lebih awal mendorong peningkatan tajam emas.<br /><br />Tetapi rally sekarang tampaknya telah berhenti sebelum ada lebih banyak sinyal atas ekonomi AS, terutama dari komentar Federal Reserve dan data pasar tenaga kerja utama yang akan dirilis pada pekan ini.<br /><br />Emas spot naik 0,2% ke $2.118,59/oz, sedangkan emas berjangka yang akan berakhir April stabil di dekat $2.126,75/oz pukul 12.40 WIB. Kedua instrumen bertahan di atas $2.100/oz untuk pertama kalinya pada hari Senin, dan saat ini mendekati rekor tertinggi di $2.135,72/oz untuk spot dan $2.130,20/oz untuk kontrak futures.<br /><br />Permintaan untuk logam kuning didorong oleh beberapa indikator bahwa ekonomi AS sedang mendingin, sementara tanda-tanda resesi di Eropa dan Jepang, ditambah dengan perkiraan pertumbuhan yang mengecewakan dari China, juga menjadi faktor yang mempengaruhi permintaan safe haven.<br />Kesaksian Powell dan data payrolls menambah kewaspadaan<br /><br />Namun penguatan lebih lanjut dalam emas tertahan oleh antisipasi isyarat lain soal suku bunga AS, terutama dari Ketua Fed Jerome Powell minggu ini.<br /><br />Powell akan bersaksi di depan Kongres pada hari Rabu, dengan analis memperkirakan Ketua the Fed sebagian besar akan mempertahankan retorika hawkish-nya.<br /><br />Setelah Powell, data nonfarm payrolls pada hari Jumat diperkirakan akan memberikan lebih banyak isyarat di pasar tenaga kerja, yang juga telah menjadi pertimbangan utama bagi the Fed dalam menyesuaikan suku bunga.<br /><br />Suku bunga AS yang tinggi tetap menjadi faktor risiko utama untuk harga emas, dan telah membatasi apa pun percobaan oleh emas ke rekor tertinggi. Suku bunga yang lebih tinggi menekan emas dengan meningkatkan biaya peluang berinvestasi dalam logam mulia.<br /><br />Logam mulia lainnya juga mengalami penguatan, kendati hanya sesaat pada minggu ini. Platinum turun 0,7% menjadi $896,60/oz setelah sempat menyentuh level $900, sementara perak naik 0,2% menjadi $24,040/oz.<br />Tembaga turun dengan target ekonomi China tidak tercapai<br /><br />Di antara logam industri, tembaga yang akan jatuh tempo bulan Mei turun 0,1% menjadi $3,8507 per pon.<br /><br />Harga logam merah ini bergerak tipis sebagai respons terhadap sinyal ekonomi yang sebagian besar mengecewakan dari negara importir utama China.<br /><br />Beijing menetapkan target 5% untuk PDB 2024 - sama seperti 2023, sambil menawarkan lebih banyak janji dukungan kebijakan untuk ekonomi. Namun, kurangnya langkah-langkah konkret yang jelas untuk mendukung pertumbuhan tidak banyak memberi semangat bagi China.<br /><br />Data terpisah juga mengungkap sektor jasa China tumbuh kurang dari yang diharapkan di bulan Februari, menunjukkan berlanjutnya pelemahan ekonomi.<p></p><p><a href="https://equity-world-futures-semarang.com/">PT Equityworld Futures Semarang</a> <br /></p>PT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-917910563136165496.post-15447068617220313192024-03-04T18:43:00.002+08:002024-03-04T18:43:20.519+08:00 PT Equityworld Futures Semarang – Harga Emas Stabil Dekat High 2 Bulan sebelum Fed dan Minggu Padat Data<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhyFRQuzLaZGeUktT8COm_jcUY1Y3A14hc9avaTGGIRj6U920sGnUoPR_sJP2Qy5yOsBhxGkmaMvgEFX9OkgUgXmRxjyDGGnCxYuMoPOTN5vcj3v11UPH2VioMFckDeVefU7dqL3chdKQ_sjV0dzeYRa6QWDzsBRx6zvVi7-NDB0aZ0OufZJW2JxEsbHCU/s474/emas%20kotal.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="266" data-original-width="474" height="225" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhyFRQuzLaZGeUktT8COm_jcUY1Y3A14hc9avaTGGIRj6U920sGnUoPR_sJP2Qy5yOsBhxGkmaMvgEFX9OkgUgXmRxjyDGGnCxYuMoPOTN5vcj3v11UPH2VioMFckDeVefU7dqL3chdKQ_sjV0dzeYRa6QWDzsBRx6zvVi7-NDB0aZ0OufZJW2JxEsbHCU/w400-h225/emas%20kotal.jpg" width="400" /></a></div><br />PT Equityworld Futures Semarang – Harga emas turun sedikit di perdagangan Asia pada hari Senin [4/3] tetapi masih berada dekat level tertinggi dua bulan setelah meningkatnya keyakinan atas pemotongan suku bunga AS tahun ini mendorong peningkatan tajam logam mulia.<br /><br />Namun emas kemungkinan sekali lagi akan kembali stabil dalam waktu dekat, terutama menjelang sinyal-sinyal penting dari Federal Reserve dan data tenaga kerja yang akan dirilis pada pekan ini.<br /><br />Emas spot turun 0,1% ke $2.080,86/oz, dan emas berjangka yang akan berakhir April turun 0,3% menjadi $2.089,25/oz pukul 12.12 WIB. Kedua instrumen melesat lebih dari 2% selama seminggu terakhir, mencapai level tertinggi untuk tahun 2024 dan juga menembus range perdagangan yang tercatat untuk sebagian besar tahun ini.<br /><br />Penguatan emas ditopang oleh beberapa data ekonomi AS yang lemah sehingga mendorong spekulasi bahwa Fed akan memangkas suku bunga pada bulan Juni. Namun, antisipasi terhadap lebih banyak isyarat dari bank sentral membuat traders sekali lagi mundur dari mengambil posisi besar pada logam mulia.<br /><br />Logam mulia lainnya juga melemah pada hari Senin. Platinum turun 0,4% ke $888,70/oz, dan perak turun 0,5% di $23,240 per ons.<br />Kesaksian Powell, nonfarm payrolls ditunggu<br /><br />Pasar saat ini fokus kesaksian dua hari Ketua Fed Jerome Powell minggu ini, untuk mendapat petunjuk lebih lanjut tentang jalur suku bunga.<br /><br />Analis memperkirakan Powell akan menegaskan pendiriannya bahwa the Fed akan membutuhkan lebih banyak keyakinan bahwa inflasi bergerak kembali ke arah target tahunan 2%, dan ketua The Fed diharapkan akan mempertahankan kecenderungan hawkish.<br /><br />Namun, traders masih memperkirakan peluang yang lebih besar untuk pemangkasan suku bunga sebesar 25 basis poin di bulan Juni, menurut CME Fedwatch tool.<br /><br />Setelah kesaksian Powell, fokus juga tertuju data kunci nonfarm payrolls untuk bulan Februari, yang akan dirilis pada hari Jumat. Pasar tenaga kerja yang mendingin juga menjadi salah satu pertimbangan utama Fed untuk mengubah suku bunga.<br />Harga tembaga turun sebelum sinyal lain dari China, ANZ perhatikan India<br /><br />Di antara logam industri, tembaga yang akan jatuh tempo Mei turun 0,4% menjadi $3,8443 per pon, dan pasar menjadi lebih berhati-hati terhadap logam merah menjelang sinyal utama dari negara importir utama China.<br /><br />China akan mengadakan Kongres Rakyat Nasional 2024 pada hari Selasa, dan kemungkinan akan meluncurkan lebih banyak langkah stimulus sambil juga memberikan perkiraan ekonomi untuk tahun 2024.<br /><br />Kekhawatiran melambatnya permintaan China mengguncang harga tembaga selama dua tahun terakhir, karena pemulihan ekonomi pasca-COVID di negara tersebut gagal terwujud.<br /><br />Tetapi analis ANZ mengatakan bahwa pertumbuhan yang melonjak di India dapat membantu mengimbangi perlambatan permintaan di China. Data terbaru menunjukkan India tetap menjadi negara dengan pertumbuhan ekonomi tercepat di dunia pada tahun 2023, dan belanja infrastruktur yang berkelanjutan di negara tersebut kemungkinan besar akan meningkatkan permintaan tembaga.<p></p><p><a href="https://equity-world-futures-semarang.com/">PT Equityworld Futures Semarang</a> <br /></p>PT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-917910563136165496.post-27303414223487280222024-02-29T18:27:00.000+08:002024-02-29T18:27:10.571+08:00PT Equityworld Futures Semarang – Harga Emas Bergerak Stabil, Kegelisahan Pra-Inflasi dan Komentar Fed Jadi Hambatan<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgD-lYObkMcVaFDKL0evglxgdEs63-sNsf8WMHAE9A85d_yHIIkbTZlYEykiwMsxKjo9cLRhftAn6uoOzJu1L1r76lHcwD9S03dpllTmL0Qe0xRBgR3moGSOPyKX_HxFCDGwyVXG3WvnpcyCwcMty-BQSO82iv2YxX4Nc6x44dHvT2UcsBwxU7mPYvyJPI/s1600/emas%20mentahan.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1200" data-original-width="1600" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgD-lYObkMcVaFDKL0evglxgdEs63-sNsf8WMHAE9A85d_yHIIkbTZlYEykiwMsxKjo9cLRhftAn6uoOzJu1L1r76lHcwD9S03dpllTmL0Qe0xRBgR3moGSOPyKX_HxFCDGwyVXG3WvnpcyCwcMty-BQSO82iv2YxX4Nc6x44dHvT2UcsBwxU7mPYvyJPI/w400-h300/emas%20mentahan.jpg" width="400" /></a></div><br />PT Equityworld Futures Semarang – Harga emas stabil dalam range ketat di perdagangan Asia pada hari Kamis (29/02), dengan traders tetap tenang untuk mengantisipasi data inflasi utama AS yang diperkirakan akan mempengaruhi jalur suku bunga.<br /><br />Logam mulia juga tertahan oleh komentar semalam dari pejabat Federal Reserve bahwa bank perlu melakukan lebih banyak pekerjaan untuk menurunkan inflasi. Hal ini terjadi setelah sejumlah pejabat menyatakan bahwa the Fed tidak terburu-buru untuk mulai menurunkan suku bunga lebih awal.<br /><br />Kekhawatiran atas suku bunga yang lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama membuat emas diperdagangkan tepat dalam kisaran perdagangan $2.000 hingga $2.050/oz selama hampir dua bulan, karena para pedagang menolak biaya peluang yang berpotensi lebih tinggi untuk berinvestasi di logam mulia.<br /><br />Emas spot stabil di $2.035,26/oz, sedangkan emas berjangka yang berakhir April datar di $2.043,45/oz pukul 12.38 WIB.<br /><br />Inflasi PCE jadi fokus, pejabat Fed sinyal inflasi yang lengket<br />Fokus saat ini tertuju pada data Indeks harga PCE - pengukur inflasi pilihan The Fed, yang akan dirilis hari ini.<br /><br />Angka tersebut diperkirakan akan menegaskan kembali bahwa inflasi AS tetap tinggi di bulan Januari, terutama setelah inflasi konsumen yang lebih tinggi dari perkiraan untuk bulan tersebut.<br /><br />Angka ini juga muncul setelah pejabat Fed John Williams dan Raphael Bostic keduanya mengatakan bahwa bank sentral perlu melakukan lebih banyak pekerjaan agar inflasi dapat memenuhi target 2%.<br /><br />Komentar mereka, yang muncul setelah sejumlah peringatan serupa dari pejabat lain, menimbulkan lebih banyak keraguan atas ekspektasi bahwa The Fed akan mulai memangkas suku bunga pada awal 2024.<br /><br />Sementara traders masih memperkirakan peluang 52,6% untuk penurunan suku bunga pada bulan Juni, mereka terus meningkatkan harapan bahwa The Fed juga dapat mempertahankan suku bunga pada saat itu, menurut CME Fedwatch tool.<br /><br />Suku bunga yang lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama cenderung membuat dolar tetap optimis, dan menandakan lebih banyak tekanan pada emas dan logam mulia lainnya.<br /><br />Platinum naik 0,5% menjadi $888,40/oz, sementara perak naik 0,3% ke $22,705/oz. Namun kedua logam mengalami penurunan antara 2% hingga 5% untuk bulan Februari, sementara emas akan mengakhiri bulan ini tanpa perubahan.<br /><br />Tembaga tertahan sebelum PMI China<br />Di antara logam-logam industri, harga tembaga bergerak dalam range yang ketat pada hari Kamis, dengan fokus beralih ke indikator ekonomi utama dari negara importir utama China.<br /><br />Tembaga untuk penyerahan Maret naik 0,4% menjadi $3,8540 per pon, dan akan turun 1,3% pada Februari, mematahkan peningkatan beruntun selama tiga bulan.<br /><br />Fokus sebagian besar tertuju pada angka purchasing managers index yang akan datang dari China, untuk lebih banyak isyarat ekonomi pada importir tembaga terbesar di dunia.<p></p><p><a href="https://equity-world-futures-semarang.com/">PT Equityworld Futures Semarang</a> <br /></p>PT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-917910563136165496.post-36307924960975622432024-02-28T18:28:00.002+08:002024-02-28T18:28:42.535+08:00PT Equityworld Futures Semarang – Dolar Menguat, Euro Turun sebelum Laporan Data Inflasi Kunci<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgf2Pmy0KnXn7DJ-m-tmyfvw1ot7jONUSS6HO3WuhzSRoJxxWXdb9Y3OD_WRH2-ATbdylx2ztNYmPIlu2C-pj58qTd_IawV7B4hTfExvq9xWxjdK8FeYiUGb0BawPqc0TbV98xboRBag0AKnbDcjiLLCdJlx9810eBTq56-m5xNgYc7qakuscsCJM5_VGM/s601/dolar%20ewf%20smg.webp" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="393" data-original-width="601" height="261" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgf2Pmy0KnXn7DJ-m-tmyfvw1ot7jONUSS6HO3WuhzSRoJxxWXdb9Y3OD_WRH2-ATbdylx2ztNYmPIlu2C-pj58qTd_IawV7B4hTfExvq9xWxjdK8FeYiUGb0BawPqc0TbV98xboRBag0AKnbDcjiLLCdJlx9810eBTq56-m5xNgYc7qakuscsCJM5_VGM/w400-h261/dolar%20ewf%20smg.webp" width="400" /></a></div><br />PT Equityworld Futures Semarang – Dolar AS menguat di awal perdagangan Eropa hari Rabu (28/02), mengabaikan tanda-tanda pelemahan ekonomi AS menjelang rilis data inflasi utama minggu ini dan traders mencari petunjuk kapan Federal Reserve akan mulai memangkas suku bunga.<br /><br />Pada pukul 16.00 WIB, Indeks Dolar, yang melacak greenback terhadap enam mata uang lainnya, diperdagangkan naik 0,3% ke 104,080.<br /><br />Inflasi AS akan terbukti lengket?<br />Data yang dirilis hari Selasa menunjukkan pesanan untuk durable goods AS turun 6,1% bulan lalu, sementara kepercayaan konsumen Conference Board direvisi lebih rendah untuk bulan Januari dan menurun lebih lanjut pada bulan Februari.<br /><br />Namun, tanda-tanda pelemahan ekonomi ini hanya berdampak kecil pada mata uang AS dengan semua mata tertuju pada indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi inti, pengukur inflasi favorit The Fed, yang akan dirilis pada hari Kamis.<br /><br />Ekonom memperkirakan kenaikan 0,4% untuk bulan Januari setelah 0,2% di bulan sebelumnya. Angka yang lebih tinggi dari perkiraan bisa mendorong the Fed untuk menunda penurunan suku bunga lebih lanjut.<br /><br />"Kami tetap berpandangan bahwa bukti inflasi yang tangguh dalam ukuran inflasi yang disukai The Fed akan memberikan lebih banyak dukungan kepada dolar hingga akhir minggu," kata analis di ING, dalam sebuah catatan.<br /><br />Pasar sebagian besar telah mengurangi pemangkasan suku bunga pada rapat Fed bulan Maret dan Mei, dan peluang penurunan suku bunga di bulan Juni sebagian besar terlihat 50:50.<br /><br />Sebelum data PCE, angka kedua PDB kuartal keempat akan dirilis pada hari Rabu, sementara ada lebih banyak pejabat Fed yang akan berbicara, termasuk Susan Collins, John Williams dan Raphael Bostic.<br /><br />Euro melemah jelang rilis IHK zona euro<br />Di Eropa, EUR/USD diperdagangkan turun 0,2% ke 1,0818, dengan Eropa juga menantikan laporan inflasi, di mana Jerman, Perancis dan Spanyol dijadwalkan merilis data harga pada hari Kamis menjelang angka-angka zona euro pada hari Jumat.<br /><br />Para ekonom memperkirakan angka tahunan sebesar 2,5% untuk bulan Februari, turun dari 2,8% di bulan Januari.<br /><br />Namun, perdagangan dolar terus mendominasi, dan rilis inflasi ini harus memberikan kejutan besar untuk mempengaruhi pair mata uang ini secara substansial.<br /><br />"EUR/USD terus mengikuti dinamika dolar tanpa menunjukkan dampak material dari penggerak spesifik zona euro. Pair ini tampaknya akan menguji 1,0800 dalam beberapa hari mendatang, dalam pandangan kami," tambah ING.<br /><br />GBP/USD diperdagangkan turun 0,4% ke 1,2635, dengan poundsterling tertekan oleh dolar yang lebih kuat dan setelah data terbaru menunjukkan harga bahan makanan Inggris naik pada level terendah sejak Maret 2022.<br /><br />Dolar Kiwi merosot setelah rapat RBNZ<br />Di Asia, NZD/USD jatuh 1,1% menjadi 0,6103, mendekati level terendah dua minggu, setelah Reserve Bank of New Zealand mempertahankan suku bunga stabil sebesar 5,5%, tetapi isyaratkan ada lebih banyak kemajuan dalam inflasi yang bergerak menuju target tahunan 1% hingga 3%.<br /><br />Meskipun bank masih menyiratkan bahwa mereka akan mempertahankan suku bunga lebih tinggi dalam waktu dekat, komentar-komentarnya membuat traders sebagian besar memperkirakan akan adanya kenaikan suku bunga lagi.<br /><br />USD/JPY diperdagangkan naik 0,2% ke 150,80, dengan yen melemah lebih jauh melampaui level 150, meskipun kerugian yang lebih besar dibatasi oleh prospek kenaikan suku bunga lebih awal dan intervensi pemerintah.<br /><br />USD/CNY diperdagangkan sebagian besar tidak berubah di 7,1993. Traders menunggu rilis data utama data purchasing managers index untuk bulan Februari, yang akan dirilis pada hari Jumat ini.<p></p><p><a href="https://equity-world-futures-semarang.com/">PT Equityworld Futures Semarang</a> <br /></p>PT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-917910563136165496.post-738444645134167402024-02-27T18:57:00.003+08:002024-02-27T18:57:38.798+08:00PT Equityworld Futures Semarang – Harga Emas Masih Ranging dengan Sorotan Inflasi dan Isyarat Suku Bunga<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgj-8f6ByON3c4uZkA4fteAFwAA89v_76G_48mDb7TR0afZB7zHJ7pV70aEKLPhaTaw8c87GtCP0lg2Ui6Y9k9ZXusHJSLJCkVhp3QHaK-WkKFXT6clfO6mKlBQff7q8gl84MEE8tfKH56S7WdGbl1gK4hjEZyaYMZaqx4tETocj2PZ4KBtByrBk_NxIws/s474/emas%20kotal.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="266" data-original-width="474" height="225" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgj-8f6ByON3c4uZkA4fteAFwAA89v_76G_48mDb7TR0afZB7zHJ7pV70aEKLPhaTaw8c87GtCP0lg2Ui6Y9k9ZXusHJSLJCkVhp3QHaK-WkKFXT6clfO6mKlBQff7q8gl84MEE8tfKH56S7WdGbl1gK4hjEZyaYMZaqx4tETocj2PZ4KBtByrBk_NxIws/w400-h225/emas%20kotal.jpg" width="400" /></a></div><br />PT Equityworld Futures Semarang – Harga emas bergerak dalam range ketat di perdagangan Asia pada hari Selasa (27/02). Investor melihat sejumlah data ekonomi yang akan datang untuk mendapat lebih banyak isyarat perdagangan, meskipun prospek jangka pendek untuk logam kuning tetap terbatas.<br /><br />Harga emas juga sebagian besar tetap berada dalam range perdagangan $2.000 hingga $2.050/oz yang terbentuk selama dua bulan terakhir, karena potensi menguatnya logam kuning sebagian besar dibatalkan oleh prospek kenaikan suku bunga AS yang lebih tinggi.<br /><br />Beberapa komentar dari pejabat Federal Reserve memperkuat gagasan ini, karena mereka mengisyaratkan bahwa bank tidak terburu-buru untuk mulai melonggarkan kebijakan akibat inflasi yang tinggi. Dolar masih mendekati level tertinggi tiga bulan karena hal ini.<br /><br />Emas spot naik 0,1% menjadi $2.033,36/oz, sementara emas berjangka yang akan berakhir April naik 0,2% menjadi $2,042.60/oz pukul 12.25 WIB.<br /><br />Inflasi PCE dan data PDB ditunggu untuk isyarat perdagangan lebih lanjut<br />Investor emas saat ini tengah menunggu data ekonomi utama AS untuk menentukan pergerakan pasar logam selanjutnya.<br /><br />Data Indeks harga PCE - pengukur inflasi pilihan Fed - akan dirilis pada hari Kamis ini, dan diperkirakan inflasi akan tetap tinggi, sehingga memberikan sedikit dorongan bagi Fed untuk mempertimbangkan penurunan suku bunga.<br /><br />Sebelum itu, angka kedua data PDB kuartal keempat diperkirakan akan menunjukkan pendinginan ringan dalam ekonomi AS, tetapi tidak sampai pada tingkat di mana Fed akan terdorong untuk melonggarkan kebijakan.<br /><br />Prospek suku bunga yang lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama menjadi pertanda buruk bagi aset-aset yang tidak memberikan imbal hasil seperti emas, karena hal ini meningkatkan biaya peluang untuk berinvestasi dalam logam mulia. Logam mulia lainnya juga tetap berada dalam kisaran yang sama, dengan platinum naik 0,5% menjadi $887,85/oz, sementara perak naik 0,1% ke $22,758/oz, dengan kedua logam mengalami penurunan yang cukup tajam hingga Februari.<br /><br />Di antara logam industri, tembaga yang akan jatuh tempo Maret naik 0,4% menjadi $3,8510 per pon, dengan fokus sebagian besar pada data utama purchasing managers index dari importir utama China, yang akan dirilis pekan ini.<br /><br />UBS melihat emas lebih kuat pada akhir 2024<br />Analis di UBS mengatakan bahwa meskipun prospek jangka pendek untuk emas tetap diredam, logam mulia ini masih akan menguat akhir tahun ini, terutama karena suku bunga AS pada akhirnya akan turun.<br /><br />"Kami berpendapat bahwa emas adalah investasi mandiri yang menarik, dan dapat digunakan sebagai lindung nilai portofolio terhadap kejadian-kejadian berisiko," kata para analis UBS.<br /><br />UBS mempertahankan perkiraan harga emas akhir tahun di $2.250/oz untuk akhir 2024, dan di $2.050/oz pada Juni 2024. <br /><p></p><p><a href="https://equity-world-futures-semarang.com/">PT Equityworld Futures Semarang</a> <br /></p>PT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-917910563136165496.post-19935555573810514722024-02-26T16:52:00.000+08:002024-02-26T16:52:00.007+08:00PT Equityworld Futures Semarang – Harga Emas Turun, Kekhawatiran Suku Bunga Tetap Ada; Isyarat Inflasi Ditunggu<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhnxYU1K4AaXaWrJoDPRjdn3TH_EhaXLG2d56uomoIotBj4rtM9moo3B0DMENzelc-BPsvnn8ZsVjr2_jyUdss7u83iEiu5_scd5tbHPfg5DbjUoa1qw1b6vWKWY9v18gkA4v6W7KsrahyroFfoA8uZnxmvBYz7trr0uP58bCMyxCn4AGmgN4q2aTPxMwU/s1600/emas%20mentahan.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1200" data-original-width="1600" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhnxYU1K4AaXaWrJoDPRjdn3TH_EhaXLG2d56uomoIotBj4rtM9moo3B0DMENzelc-BPsvnn8ZsVjr2_jyUdss7u83iEiu5_scd5tbHPfg5DbjUoa1qw1b6vWKWY9v18gkA4v6W7KsrahyroFfoA8uZnxmvBYz7trr0uP58bCMyxCn4AGmgN4q2aTPxMwU/w400-h300/emas%20mentahan.jpg" width="400" /></a></div><br />PT Equityworld Futures Semarang – Harga emas turun di perdagangan Asia pada hari Senin (26/02), tetap berada dalam range perdagangan baru-baru ini karena kecemasan atas suku bunga AS yang tinggi untuk waktu yang lebih lama tumbuh sebagai antisipasi terhadap rilis ekonomi utama.<br /><br />Logam mulia gagal mendorong naiknya harga dalam beberapa pekan terakhir saat sejumlah pejabat Federal Reserve memperingatkan bahwa bank tersebut tidak terburu-buru untuk memangkas suku bunga.<br /><br />Tanda-tanda inflasi AS yang tetap tinggi dan ketahanan di pasar kerja memperkuat gagasan ini, dengan traders yang kini terus memperkirakan peluang pemotongan suku bunga di bulan Mei dan Juni.<br /><br />Namun, beberapa permintaan safe haven untuk emas membantu membatasi kerugian pada logam mulia. Tanda-tanda resesi di Jepang dan Inggris, ditambah dengan berlanjutnya gangguan geopolitik di Timur Tengah mendorong permintaan safe haven.<br /><br />Emas spot turun 0,2% menjadi $2.032,32/oz, sedangkan emas berjangka yang akan jatuh tempo Maret turun 0,4% menjadi $2.041,85/oz pukul 11.52 WIB.<br /><br />Inflasi PCE, data PDB menjadi fokus<br />Fokus saat ini tertuju data Indeks harga PCE AS - pengukur inflasi pilihan Fed - yang akan dirilis minggu ini. Data ini diharapkan BISA memberi lebih banyak petunjuk mengenai inflasi AS setelah serangkaian angkanya yang tidak berubah di bulan Desember dan Januari.<br /><br />Beberapa pejabat Fed juga akan berbicara pekan ini, dan diperkirakan akan mengulangi pandangan bank untuk menaikkan suku bunga lebih tinggi, di tengah kekhawatiran akan inflasi yang tinggi.<br /><br />Di luar data PCE, angka kedua produk domestik bruto kuartal keempat juga akan dirilis minggu ini, dan diperkirakan akan menunjukkan beberapa penurunan dalam pertumbuhan ekonomi AS. Namun tidak sampai pada tingkat yang menjamin penurunan suku bunga lebih awal.<br /><br />Suku bunga yang tinggi untuk waktu yang lebih lama menjadi pertanda buruk bagi harga emas, mengingat bahwa hal tersebut meningkatkan biaya peluang untuk berinvestasi dalam logam mulia.<br /><br />Logam mulia lainnya juga melemah karena hal ini. Platinum yang akan berakhir pada bulan April turun 0,7% menjadi $901,35 per ons, sementara perak yang akan berakhir Mei turun 0,5% menjadi $23,078 per ons.<br /><br />Tembaga mundur, ujian PMI China ditunggu<br />Di antara logam-logam industri, harga tembaga turun sedikit pada hari Senin, mundur dari penguatannya baru-baru ini karena pasar menunggu lebih banyak sinyal ekonomi utama dari China minggu ini.<br /><br />Tembaga yang akan jatuh tempo Mei turun 0,2% menjadi $3,8760 per pon.<br /><br />Fokus minggu ini sebagian besar tertuju data purchasing managers index dari negara importir tembaga terbesar di China, yang diharapkan bisa memberikan lebih banyak isyarat mengenai potensi pemulihan ekonomi di negara tersebut.<br /><br />Laporan media China memberikan beberapa isyarat positif. Presiden China Xi Jinping dalam pidatonya baru-baru ini menekankan pentingnya logistik dan rantai pasokan untuk ekonomi China, sementara juga mempromosikan babak baru pembaruan peralatan di negara tersebut, yang dapat membantu meningkatkan aktivitas industri dan pabrik. <br /><p></p><p><a href="https://equity-world-futures-semarang.com/">PT Equityworld Futures Semarang</a> <br /></p>PT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-917910563136165496.post-7334957850636621822024-02-23T17:59:00.001+08:002024-02-23T17:59:24.242+08:00PT Equityworld Futures Semarang – Ditutup di Level 7.295, IHSG Akhir Pekan Melemah -0,61 Persen<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhW3XcpTYnN7vo2RnRjFsz-KWXliS4JwRMyk0JTJU4f3BuQKjvOXzbDKN-vclkmL8Vl1R0ojyshx6KAa_rMOFHf0rbdysOIuGein1ZoLlaGJ4uZvqcHtvoUoiccQsIYhiSquXkpx5PXb5Sfa35BYPLW07lsoNvozZYT3N1Fc3N1kxXFQ2IweBa2CXm6nNU/s1024/ihsg%20bei.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="682" data-original-width="1024" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhW3XcpTYnN7vo2RnRjFsz-KWXliS4JwRMyk0JTJU4f3BuQKjvOXzbDKN-vclkmL8Vl1R0ojyshx6KAa_rMOFHf0rbdysOIuGein1ZoLlaGJ4uZvqcHtvoUoiccQsIYhiSquXkpx5PXb5Sfa35BYPLW07lsoNvozZYT3N1Fc3N1kxXFQ2IweBa2CXm6nNU/w400-h266/ihsg%20bei.jpg" width="400" /></a></div><br />PT Equityworld Futures Semarang – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sore akhir pekan ini, Jumat (23/2/2024) berakhir melemah di zona merah setelah ditutup turun -0,61% atau terkoreksi -44,541 basis point ke level 7.295,095.<br /><br />IHSG bergerak variatif dari batas bawah di level 7.262 hingga batas atas pada level 7.342 setelah dibuka pada level 7.339.<br /><br />IDXENERGY turun -0,18%, IDXBASIC -0,09%, IDXINDUST -0,50%, IDXCYCLIC naik 0,12%, IDXNONCYC -0,54%, IDXHEALTH naik 0,16%, IDXFINANCE -0,94%, IDXPROPERT -0,23%, IDXTECHNO naik 0,38%, IDXINFRA naik 0,53%, dan IDXTRANS -0,54%.<br /><br />Saham-saham yang tergolong top gainer antara lain; RELI Naik 107 point atau menguat 24,42% ke level 545. SMGA menguat 18,82% atau naik 16 point ke level 101. DADA Naik 1 point atau menguat 16,66% ke level 7. PTPS naik 50 point atau menguat 14,97% ke level 384. REAL Naik 1 point atau menguat 14,28% ke level 8.<br /><br />Saham-saham yang tergolong top losser antara lain; HADE turun -1 point atau melemah -25,00% ke level 3. TBMS melemah -12,38% atau koreksi -130 point ke level 920. TFAS terkoreksi -68 point atau melemah -12,36% ke level 482. NFCX turun -320 point atau melemah -10,59% ke level 2.700. TIRA melemah -40 point atau turun -9,75% ke level 370.<br /><br />Di sisi lain, Indeks LQ45 tercatat melemah -0,83% ke level 994,156. Sedangkan, JII turun -0,78% ke level 517,045.<br /><br />Selanjutnya, IDX30 ditutup turun -0,88% ke level 503,927. Sementara IDX80 tercatat melemah -0,76% di level 133,092.<p></p><p><a href="https://equity-world-futures-semarang.com/">PT Equityworld Futures Semarang</a> <br /></p>PT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-917910563136165496.post-22342072945763028972024-02-22T18:32:00.004+08:002024-02-22T18:32:52.757+08:00PT Equityworld Futures Semarang – Harga Emas Stabil Seiring FED Tegaskan Suku Bunga Tinggi untuk Periode Lebih Lama<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgSglgM0rtSI98dFH0tlxCppK21ClE6DHzxhGg5G1c3DUrXvYacXxlAT_DhGWqgWU6aNC7gfRFhtfzD_7s2nynoDAR-ua6WjzXr0pYNgxm09eJmE44KodeBi52kx5CBZMG5n5nC4LautGn6b4coOSLMdC9rykZuvCs_Jy6XB4aECEC4iZ53NOx4YSPUhnE/s900/antam%20saga.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="600" data-original-width="900" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgSglgM0rtSI98dFH0tlxCppK21ClE6DHzxhGg5G1c3DUrXvYacXxlAT_DhGWqgWU6aNC7gfRFhtfzD_7s2nynoDAR-ua6WjzXr0pYNgxm09eJmE44KodeBi52kx5CBZMG5n5nC4LautGn6b4coOSLMdC9rykZuvCs_Jy6XB4aECEC4iZ53NOx4YSPUhnE/w400-h266/antam%20saga.jpg" width="400" /></a></div><br />PT Equityworld Futures Semarang – Harga emas naik sedikit di perdagangan Asia pada hari Kamis, tetapi sebagian besar tetap berada dalam kisaran perdagangan baru-baru ini karena sejumlah sinyal dari Federal Reserve menegaskan kembali prospek suku bunga AS yang lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama.<br /><br />Harga emas batangan mengalami sedikit kelegaan minggu ini karena dollar turun tajam dari level tertinggi tiga bulan. Namun kerugian lebih lanjut dalam greenback saat ini tampak terbatas, karena imbal hasil Treasury tetap mendekati puncak baru-baru ini.<br /><br />Emas sebagian besar bergerak dalam kisaran perdagangan $2.000 hingga $2.050 per ons yang terbentuk selama sebulan terakhir. Sementara kenaikan lebih lanjut pada logam mulia terhalang oleh prospek suku bunga yang lebih tinggi, sisi negatifnya juga dibatasi oleh meningkatnya kekhawatiran atas memburuknya kondisi ekonomi di seluruh dunia, terutama karena Jepang dan Inggris memasuki resesi.<br /><br />Spot gold naik 0,2% menjadi $ 2.029,78 per ounce, sementara gold futures yang akan berakhir pada bulan April naik 0,3% menjadi $ 2.039,55 per ounce pada pukul 00:13 ET (05:13 GMT).<br /><br />Risalah Fed, pidato resmi menegaskan kembali prospek suku bunga<br />risalah pertemuan Fed akhir Januari, yang dirilis pada hari Rabu, menunjukkan bahwa bank tidak terburu-buru untuk mulai menurunkan suku bunga lebih awal. Gagasan ini digaungkan oleh sejumlah pejabat The Fed minggu ini, yang mengutip kekhawatiran atas inflasi yang tinggi dan kekuatan yang bertahan dalam ekonomi AS.<br /><br />Komentar-komentar tersebut membuat para trader menghapus ekspektasi penurunan suku bunga di bulan Maret dan Mei, sementara juga meningkatkan ekspektasi bahwa bank sentral akan mempertahankan suku bunga di bulan Juni.<br /><br />Alat CME Fedwatch menunjukkan bahwa para trader memperkirakan 53,6% peluang untuk penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin di bulan Juni, dan 28,7% peluang untuk suku bunga tetap stabil. Angka ini naik dari 19,7% yang terlihat pada minggu lalu.<br /><br />Prospek suku bunga yang lebih tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama menjadi pertanda buruk bagi emas, mengingat hal ini meningkatkan biaya peluang untuk berinvestasi dalam logam mulia.<br /><br />Namun, analis Goldman Sachs mengatakan dalam sebuah catatan baru-baru ini bahwa logam mulia ini akan mendapatkan keuntungan besar dari penurunan suku bunga tahun ini. Analis Citi juga memperkirakan potensi harga emas mencapai $3.000 per ons pada tahun 2025.<br /><br />Logam mulia lainnya naik pada hari Kamis, namun mengalami penurunan tajam dari sesi sebelumnya. Platinum futures naik 0,4% menjadi $894,10 per ons, sementara silver futures naik 0,6% menjadi $23,012 per ons.<br /><br />Harga tembaga stabil karena optimisme China mendingin<br />Di antara logam-logam industri, harga tembaga stabil di level tertinggi dalam tiga minggu karena para investor menunggu untuk melihat apakah pemerintah RRT akan meluncurkan lebih banyak langkah-langkah stimulus.<br /><br />Copper futures Harga tembaga yang akan berakhir pada bulan Maret berada di sekitar $3,8792 per pon, dan diperdagangkan naik 1,1% pada minggu ini.<br /><br />Sejumlah langkah dukungan dari pemerintah China telah mendorong harga tembaga dalam beberapa sesi terakhir. Namun pasar sekarang menunggu untuk melihat apakah pemerintah akan memberikan lebih banyak dukungan, mengingat bahwa ekonomi China mengalami pertumbuhan yang lemah selama tiga tahun.<br /><p></p><p><a href="https://equity-world-futures-semarang.com/">PT Equityworld Futures Semarang</a> <br /></p>PT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-917910563136165496.post-25154841534346326882024-02-21T18:11:00.001+08:002024-02-21T18:11:20.686+08:00PT Equityworld Futures Semarang – Harga Emas Masih Naik, Dolar Turun Menjelang Risalah Fed<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh6eRtQtVhCQ9zTRj-Jo4iY-MSDPo1JOHNeqPyapfuljryLWVjgK7Mneh8f07K__5JvfBul9RVA_9hKEtlRgaLt_b3-BfOFsaoiWWML3eaOLlQYxe-ES3mpXWxqwvvJof73xaq_6kCY_u0iNZDks8vFGcpF8Pmz8SYyvYwd03FFmv_BK9HEhxu7-GqC7Z4/s474/emas%20kotal.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="266" data-original-width="474" height="225" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh6eRtQtVhCQ9zTRj-Jo4iY-MSDPo1JOHNeqPyapfuljryLWVjgK7Mneh8f07K__5JvfBul9RVA_9hKEtlRgaLt_b3-BfOFsaoiWWML3eaOLlQYxe-ES3mpXWxqwvvJof73xaq_6kCY_u0iNZDks8vFGcpF8Pmz8SYyvYwd03FFmv_BK9HEhxu7-GqC7Z4/w400-h225/emas%20kotal.jpg" width="400" /></a></div><br />PT Equityworld Futures Semarang – Harga emas naik di perdagangan Asia pada hari Rabu (21/02), perpanjang rebound baru-baru ini akibat dolar melemah untuk mengantisipasi lebih banyak isyarat tentang suku bunga AS, terutama dari risalah rapat Federal Reserve pada akhir Januari.<br /><br />Namun, logam kuning mayoritas tetap berada dalam perdagangan ranging $2.000 hingga $2.050/oz selama sebulan terakhir, saat prospek emas dibayangi oleh prospek suku bunga AS yang lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama.<br /><br />Emas spot naik 0,3% menjadi $2.029,89/oz, dan emas berjangka yang akan berakhir April naik 0,1% menjadi $2.040,75/oz pukul 12.21 WIB.<br /><br />Risalah dan Fedspeakers, ditunggu untuk sinyal suku bunga<br />Fokus saat ini tertuju risalah rapat Fed akhir Januari untuk mendapat lebih banyak isyarat mengenai kemungkinan arah suku bunga AS.<br /><br />Bank sentral telah mempertahankan suku bunga stabil selama rapat tersebut, tetapi sebagian besar mengerdilkan ekspektasi penurunan suku bunga lebih awal.<br /><br />Sejak saat itu, serangkaian angka inflasi AS yang lebih panas dari perkiraan membuat pasar semakin menarik prospek penurunan suku bunga lebih awal, yang pada gilirannya akan sangat membebani harga emas.<br /><br />Logam mulia sempat menembus di bawah level $2.000/OZ di awal Februari, namun mengalami rebound kuat dari posisi terendah dua bulan.<br /><br />Selain risalah Fed pada hari Rabu, fokus juga tertuju pidato dari sejumlah pejabat Fed minggu ini, termasuk Raphael Bostic dan Michelle Bowman, keduanya merupakan bagian dari komite penetapan suku bunga bank.<br /><br />Suku bunga AS yang lebih tinggi menjadi pertanda buruk bagi emas, karena mereka meningkatkan biaya peluang untuk berinvestasi dalam logam mulia. Tetapi mengingat bahwa suku bunga AS masih diperkirakan akan turun pada tahun 2024, harga emas dan logam lainnya kemungkinan akan mengalami kenaikan yang kuat, analis Goldman Sachs mengatakan dalam sebuah catatan minggu ini.<br /><br />Harga logam mulia lainnya juga naik pada hari Rabu. Platinum naik 0,3% menjadi $913,10/oz, sedangkan perak naik 0,2% menjadi $23,192/oz. Kedua logam juga mengalami kerugian sejauh ini di tahun 2024.<br /><br />Harga tembaga capai level tertinggi 3 minggu karena optimisme China<br />Di antara logam industri, harga tembaga naik pada hari Rabu, memperpanjang peningkatan kuat semalam dan mencapai level tertinggi tiga minggu menyusul sejumlah langkah stimulus dari importir utama China.<br /><br />Tembaga untuk penyerahan Maret naik 0,4% menjadi $3,8712 per pon.<br /><br />Bank sentral China memangkas suku bunga dengan margin yang lebih besar dari perkiraan pada hari Selasa, sementara Beijing juga mengumumkan sejumlah langkah dukungan yang ditujukan untuk pasar properti yang sedang sakit di negara itu, dalam upaya untuk menopang pertumbuhan ekonomi.<br /><br />Selain itu, data resmi menunjukkan peningkatan substansial dalam pengeluaran konsumen dan permintaan perjalanan selama liburan Tahun Baru Imlek, meningkatkan harapan untuk pemulihan konsumsi China, yang merupakan pendorong utama ekonomi.<p></p><p><a href="https://equity-world-futures-semarang.com/">PT Equityworld Futures Semarang</a><br /></p>PT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-917910563136165496.post-85065470510591137782024-02-20T17:31:00.001+08:002024-02-20T17:31:02.227+08:00PT Equityworld Futures Semarang – Mata Uang Asia Lemah, Dolar Beranjak Naik; Pangkas Rate China Beri Sedikit Dukungan<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjSfkm6O9yikvblFc6V9mrJ8u_iDq5K2ZWL07sjC8NwWooz-uvW-tAHNju2hjjDcTJlSpcmTqCd98-UCjEdnE51AYSCmGPFilp8An5PpoNNoVZRzaNXSrCimWATVReZwflLN5W5wGzMbRW1gMQT_Ux77Lt-QqGot4ePYZMMw1GkcZrwN-e9MD3c-vFY1Xw/s750/mata%20uang%20asiadollar.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="420" data-original-width="750" height="224" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjSfkm6O9yikvblFc6V9mrJ8u_iDq5K2ZWL07sjC8NwWooz-uvW-tAHNju2hjjDcTJlSpcmTqCd98-UCjEdnE51AYSCmGPFilp8An5PpoNNoVZRzaNXSrCimWATVReZwflLN5W5wGzMbRW1gMQT_Ux77Lt-QqGot4ePYZMMw1GkcZrwN-e9MD3c-vFY1Xw/w400-h224/mata%20uang%20asiadollar.jpg" width="400" /></a></div><br />PT Equityworld Futures Semarang – Mata uang Asia mayoritas beranjak turun pada hari Selasa (20/02) di tengah kekhawatiran yang terus berlanjut atas perlambatan pemulihan ekonomi China dan suku bunga AS lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama, sedangkan dolar menguat tipis dan tetap berada di dekat level tertinggi tiga bulan.<br /><br />People's Bank of China memangkas loan prime rate lima tahun sebesar 25 basis poin lebih besar dari perkiraan menjadi 3,95%, sebuah rekor terendah. Namun langkah ini memberikan sedikit dorongan bagi pasar Asia, karena hal ini juga menggarisbawahi meningkatnya kecemasan pemerintah atas perlambatan ekonomi di negara dengan ekonomi terbesar di Asia ini.<br /><br />Yuan turun sedikit setelah langkah tersebut, meskipun kerugian yang lebih besar dalam mata uang tertahan oleh kurs titik tengah yang lebih kuat dari perkiraan dari PBOC.<br /><br />Tetap saja, yuan masih dekat dengan level terlemahnya dalam tiga bulan terakhir, dan juga hampir menembus di atas level 7,2 terhadap dolar.<br /><br />Mata uang Asia yang lebih luas masih terguncang oleh serangkaian angka inflasi AS yang lebih kuat dari perkiraan dari minggu lalu, yang membuat dolar berada di dekat level tertinggi tiga bulan. Namun, greenback hanya melihat sedikit isyarat pergerakan dari hari libur AS pada hari Senin.<br /><br />Indeks dolar dan indeks dolar berjangka masing-masing naik 0,1% di perdagangan Asia, didukung oleh prospek kenaikan suku bunga AS yang lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama pada tahun 2024.<br /><br />Yen Jepang adalah salah satu yang paling terpukul oleh kekhawatiran kenaikan suku bunga AS terbaru ini, dengan mata uang melemah melewati level 150 pada hari Selasa. Prospek keluar dari sikap moneter ultra-dovish Bank of Japan yang lambat juga memberikan tekanan pada yen.<br /><br />Namun, yen mendapat sedikit dukungan di sekitar 150 saat traders mengamati potensi intervensi di pasar mata uang oleh pemerintah Jepang. Penembusan di atas 150 telah menarik intervensi pemerintah di masa lalu, dan para pejabat juga menawarkan peringatan lisan atas setiap langkah seperti itu minggu lalu.<br /><br />Dolar Australia turun 0,1%, bahkan ketika notulen rapat Reserve Bank of Australia bulan Februari menunjukkan bahwa bank masih cenderung menaikkan suku bunga lebih lanjut untuk mengendalikan inflasi yang tinggi.<br /><br />Namun RBA juga mengatakan bahwa mereka siap untuk melonggarkan kondisi moneter dengan cepat jika ekonomi Australia mendingin terlalu cepat karena tekanan dari suku bunga yang tinggi.<br /><br />RBA telah mempertahankan suku bunga stabil di 4,35% awal Februari, namun secara tak terduga mengeluarkan nada hawkish - yang memberikan dukungan untuk Aussie.<br /><br />Di antara mata uang Asia lainnya, dolar Singapura turun 0,1%, sementara won Korea Selatan turun 0,3%.<br /><br />Rupee India menguat sedikit di bawah level 83, namun masih tetap rentan turun.<p></p><p><a href="https://equity-world-futures-semarang.com/">PT Equityworld Futures Semarang</a> <br /></p>PT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-917910563136165496.post-87841978894397927492024-02-19T17:44:00.006+08:002024-02-19T17:44:50.013+08:00PT Equityworld Futures Semarang – Harga Emas Tetap Berkilau, Sanggup Bertahan Pekan Ini?<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiCB3r0Ns7d2VCGP5amcnVpWOs9HIuZ3yNQPzoo8PRsR4xRDB6Sx45cpNdyxaocc9M0Rzla5IT3tqlx-98CfzlpX12iwBU7a36Hms1os_kQi8gJwGlEAPhgEoWB5_H9XmGTrf13IAQBjafyGdzPskg_r_6pwnWusnPwiBo-ggof2V9fD2wJFdGTpImawe4/s400/emas-2_169.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="225" data-original-width="400" height="225" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiCB3r0Ns7d2VCGP5amcnVpWOs9HIuZ3yNQPzoo8PRsR4xRDB6Sx45cpNdyxaocc9M0Rzla5IT3tqlx-98CfzlpX12iwBU7a36Hms1os_kQi8gJwGlEAPhgEoWB5_H9XmGTrf13IAQBjafyGdzPskg_r_6pwnWusnPwiBo-ggof2V9fD2wJFdGTpImawe4/w400-h225/emas-2_169.jpeg" width="400" /></a></div><br />PT Equityworld Futures Semarang – Harga emas menguat awal perdagangan hari ini, berusaha melanjutkan penguatan perdagangan tiga hari sebelumnya. Meskipun masih turun secara mingguan pada pekan lalu. Harga emas diproyeksi akan volatile pekan ini karena ada rilis rapat bank sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve (The Fed).<p></p><span style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; display: inline !important; float: none; font-family: Arial, Helvetica, Tahoma; font-size: 17px; font-style: normal; font-variant-caps: normal; font-variant-ligatures: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; orphans: 2; text-align: start; text-decoration-color: initial; text-decoration-style: initial; text-decoration-thickness: initial; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px;"></span><p style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; box-sizing: border-box; color: black; font-family: Arial, Helvetica, Tahoma; font-size: 17px; font-style: normal; font-variant-caps: normal; font-variant-ligatures: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; margin-bottom: 20px; margin-top: 16px; orphans: 2; text-align: start; text-decoration-color: initial; text-decoration-style: initial; text-decoration-thickness: initial; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px;">Pada perdagangan Jumat (16/2/2024) harga emas di pasar spot ditutup menguat 0,45% di posisi US$ 2013,1 per troy ons. Harga emas berhasil bertahan di psikologis US$2.000 per troy ons.</p><p style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; box-sizing: border-box; color: black; font-family: Arial, Helvetica, Tahoma; font-size: 17px; font-style: normal; font-variant-caps: normal; font-variant-ligatures: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; margin-bottom: 20px; margin-top: 0px; orphans: 2; text-align: start; text-decoration-color: initial; text-decoration-style: initial; text-decoration-thickness: initial; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px;">Sementara, hingga pukul 06.35 WIB Jumat (16/2/2024), harga emas di pasar spot menguat 0,03% di posisi US$ 2013,62 per troy ons.</p><p style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; box-sizing: border-box; color: black; font-family: Arial, Helvetica, Tahoma; font-size: 17px; font-style: normal; font-variant-caps: normal; font-variant-ligatures: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; margin-bottom: 20px; margin-top: 0px; orphans: 2; text-align: start; text-decoration-color: initial; text-decoration-style: initial; text-decoration-thickness: initial; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px;"></p><p style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; box-sizing: border-box; color: black; font-family: Arial, Helvetica, Tahoma; font-size: 17px; font-style: normal; font-variant-caps: normal; font-variant-ligatures: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; margin-bottom: 20px; margin-top: 0px; orphans: 2; text-align: start; text-decoration-color: initial; text-decoration-style: initial; text-decoration-thickness: initial; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px;">Harga emas menguat tiga hari beruntun pada pekan lalu, namun masih berada di tren pelemahan mingguan kedua berturut-turut setelah data inflasi yang panas mendinginkan prospek penurunan suku bunga lebih awal oleh The Federal Reserve (The Fed).</p><p style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; box-sizing: border-box; color: black; font-family: Arial, Helvetica, Tahoma; font-size: 17px; font-style: normal; font-variant-caps: normal; font-variant-ligatures: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; margin-bottom: 20px; margin-top: 0px; orphans: 2; text-align: start; text-decoration-color: initial; text-decoration-style: initial; text-decoration-thickness: initial; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px;">Data menunjukkan bahwa harga produsen AS meningkat lebih dari yang diperkirakan pada Januari 2024. Indeks harga produsen (PPI) AS, ukuran harga yang diterima produsen barang dan jasa dalam negeri, naik 0,3% pada bulan tersebut, pergerakan terbesar sejak Agustus.</p><p style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; box-sizing: border-box; color: black; font-family: Arial, Helvetica, Tahoma; font-size: 17px; font-style: normal; font-variant-caps: normal; font-variant-ligatures: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; margin-bottom: 20px; margin-top: 0px; orphans: 2; text-align: start; text-decoration-color: initial; text-decoration-style: initial; text-decoration-thickness: initial; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px;"><span style="box-sizing: border-box;">Laporan lain pada Selasa menunjukkan bahwa harga konsumen AS naik lebih dari perkiraan bulan lalu.<span> </span></span><span style="box-sizing: border-box;">Indeks harga konsumen (CPI), ukuran harga barang dan jasa yang dihadapi pembeli di seluruh perekonomian, meningkat 0,3% pada bulan tersebut, menurut laporan Biro Statistik Tenaga Kerja. Dalam basis 12 bulan, angkanya mencapai 3,1%, turun dari 3,4% di bulan Desember 2023.</span></p><p style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; box-sizing: border-box; color: black; font-family: Arial, Helvetica, Tahoma; font-size: 17px; font-style: normal; font-variant-caps: normal; font-variant-ligatures: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; margin-bottom: 20px; margin-top: 0px; orphans: 2; text-align: start; text-decoration-color: initial; text-decoration-style: initial; text-decoration-thickness: initial; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px;">Meskipun emas dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi, suku bunga yang lebih tinggi meredupkan daya tarik emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil.</p><p style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; box-sizing: border-box; color: black; font-family: Arial, Helvetica, Tahoma; font-size: 17px; font-style: normal; font-variant-caps: normal; font-variant-ligatures: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; margin-bottom: 20px; margin-top: 0px; orphans: 2; text-align: start; text-decoration-color: initial; text-decoration-style: initial; text-decoration-thickness: initial; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px;">Kepala analis pasar di Gainesville Coins, kepada<span> </span><em style="box-sizing: border-box;">Reuters</em><span> </span>mengatakan The Fed kemungkinan tidak akan menurunkan suku bunga pada bulan Maret, emas mungkin akan kesulitan untuk naik jauh di atas level US$2.000 per troy ons.</p><p style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; box-sizing: border-box; color: black; font-family: Arial, Helvetica, Tahoma; font-size: 17px; font-style: normal; font-variant-caps: normal; font-variant-ligatures: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; margin-bottom: 20px; margin-top: 0px; orphans: 2; text-align: start; text-decoration-color: initial; text-decoration-style: initial; text-decoration-thickness: initial; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px;">Pertumbuhan ekonomi di AS cukup kuat, menunjukkan inflasi yang lebih tinggi, yang merupakan hambatan bagi emas dan "Saya memperkirakan harga emas akan terus turun ke level US$1.960an," ujarnya.</p><p style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; box-sizing: border-box; color: black; font-family: Arial, Helvetica, Tahoma; font-size: 17px; font-style: normal; font-variant-caps: normal; font-variant-ligatures: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; margin-bottom: 20px; margin-top: 0px; orphans: 2; text-align: start; text-decoration-color: initial; text-decoration-style: initial; text-decoration-thickness: initial; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px;">Para pedagang telah mengesampingkan ekspektasi mereka terhadap penurunan suku bunga AS dari bulan Maret hingga Juni 2024. Menurut CME Fed Watch Tool, pasar saat ini memperkirakan peluang pemotongan suku bunga sebesar 73% pada bulan Juni 2024.</p><p style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; box-sizing: border-box; color: black; font-family: Arial, Helvetica, Tahoma; font-size: 17px; font-style: normal; font-variant-caps: normal; font-variant-ligatures: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; margin-bottom: 20px; margin-top: 0px; orphans: 2; text-align: start; text-decoration-color: initial; text-decoration-style: initial; text-decoration-thickness: initial; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px;">Presiden The Fed Atlanta Raphael Bostic mengatakan pada hari Kamis bahwa diperlukan lebih banyak waktu untuk mempertimbangkan prospek penurunan suku bunga.</p><p style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; box-sizing: border-box; color: black; font-family: Arial, Helvetica, Tahoma; font-size: 17px; font-style: normal; font-variant-caps: normal; font-variant-ligatures: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; margin-bottom: 20px; margin-top: 0px; orphans: 2; text-align: start; text-decoration-color: initial; text-decoration-style: initial; text-decoration-thickness: initial; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px;">Dari segi fisik, premi emas di India naik ke level tertinggi dalam lebih dari empat bulan pada minggu ini seiring dengan meningkatnya permintaan, seiring dengan persediaan perhiasan untuk musim pernikahan.</p><p style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; box-sizing: border-box; color: black; font-family: Arial, Helvetica, Tahoma; font-size: 17px; font-style: normal; font-variant-caps: normal; font-variant-ligatures: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; margin-bottom: 20px; margin-top: 0px; orphans: 2; text-align: start; text-decoration-color: initial; text-decoration-style: initial; text-decoration-thickness: initial; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px;">Harga emas sangat sensitif terhadap pergerakan suku bunga AS. Kenaikan suku bunga AS akan membuat dolar AS dan imbal hasil US Treasury menguat. Kondisi ini tak menguntungkan emas karena dolar yang menguat membuat emas sulit dibeli sehingga permintaan turun. Emas juga tidak menawarkan imbal hasil sehingga kenaikan imbal hasil US Treasury membuat emas kurang menarik.</p><p style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; box-sizing: border-box; color: black; font-family: Arial, Helvetica, Tahoma; font-size: 17px; font-style: normal; font-variant-caps: normal; font-variant-ligatures: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; margin-bottom: 20px; margin-top: 0px; orphans: 2; text-align: start; text-decoration-color: initial; text-decoration-style: initial; text-decoration-thickness: initial; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px;">Namun, suku bunga yang lebih rendah akan membuat dolar AS dan imbal hasil US Treasury melemah, sehingga dapat menurunkan opportunity cost memegang emas. Sehingga emas menjadi lebih menarik untuk dikoleksi.</p><p style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; box-sizing: border-box; color: black; font-family: Arial, Helvetica, Tahoma; font-size: 17px; font-style: normal; font-variant-caps: normal; font-variant-ligatures: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; margin-bottom: 20px; margin-top: 0px; orphans: 2; text-align: start; text-decoration-color: initial; text-decoration-style: initial; text-decoration-thickness: initial; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px;">Pelaku pasar akan menunggu rilis FOMC. Pada Kamis pekan ini (22/2/2024), risalah rapat Federal Open Market Committee (FOMC Minutes) akan keluar.</p><p style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; box-sizing: border-box; color: black; font-family: Arial, Helvetica, Tahoma; font-size: 17px; font-style: normal; font-variant-caps: normal; font-variant-ligatures: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; margin-bottom: 20px; margin-top: 0px; orphans: 2; text-align: start; text-decoration-color: initial; text-decoration-style: initial; text-decoration-thickness: initial; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px;"><span style="box-sizing: border-box;">Risalah ini diharapkan bisa menjadi petunjuk bagi pasar mengenai kebijakan The Fed ke depan, terutama mengenai kapan pemangkasan suku bunga.<br style="box-sizing: border-box;" />Pada rapat FOMC Januari lalu, The Fed memutuskan untuk menahan suku bunga acuan di 5,25-5,50%.<br style="box-sizing: border-box;" />Namun, The Fed mengindikasikan jika pemangkasan suku bunga belum bisa dilakukan pada Maret sesuai harapan pasar.</span></p><p style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; box-sizing: border-box; color: black; font-family: Arial, Helvetica, Tahoma; font-size: 17px; font-style: normal; font-variant-caps: normal; font-variant-ligatures: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; margin-bottom: 20px; margin-top: 0px; orphans: 2; text-align: start; text-decoration-color: initial; text-decoration-style: initial; text-decoration-thickness: initial; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: 2; word-spacing: 0px;"><span style="box-sizing: border-box;"><a href="https://equity-world-futures-semarang.com/">PT Equityworld Futures Semarang </a></span></p>PT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-917910563136165496.post-3482071515800218812024-02-16T16:14:00.001+08:002024-02-16T16:14:43.577+08:00PT Equityworld Futures Semarang – Harga Emas Balik Turun Menuju bawah Level $2.000 Lagi<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgnJ370QOOB3ae7Bx15B0p14c7GmHOU3GblhWeVj6p5wmqiZjX9Fl5XjJXXxgaCnqmvjyujjgA4VMkQnWrRo2bcBomr3PLoOgQQFAHVkgH3ljY8SkNkB3C75gPqW-f3WLJWvDkguOOUG2U2ikeuKEZexXLX19nGwm8-rGQ_lOLfZ4bzZKtQzYjkrg3f_ME/s474/futures%20emas.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="315" data-original-width="474" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgnJ370QOOB3ae7Bx15B0p14c7GmHOU3GblhWeVj6p5wmqiZjX9Fl5XjJXXxgaCnqmvjyujjgA4VMkQnWrRo2bcBomr3PLoOgQQFAHVkgH3ljY8SkNkB3C75gPqW-f3WLJWvDkguOOUG2U2ikeuKEZexXLX19nGwm8-rGQ_lOLfZ4bzZKtQzYjkrg3f_ME/w400-h266/futures%20emas.jpg" width="400" /></a></div><br />PT Equityworld Futures Semarang – Harga emas spot sedikit menurun dan berpeluang balik menuju ke bawah level $2.000 pada Jumat (16/02) pagi setelah ditutup menguat sesi Kamis (15/02) sebelumnya.<br /><br />Harga emas spot turun tipis 0,06% di $2.003,22/oz menurut data Investing.com dan emas berjangka turun 0,05% ke $2.015,00/oz.<br /><br />Kedua logam mulia berakhir menguat 0,5% pada sesi perdagangan Kamis kemarin. Emas kemungkinan akan menghadapi support di $1.996,40 dan resistance di $2.051,90.<br /><br />Indeks Dolar AS Berjangka yang memantau kinerja greenback terhadap mata uang utama lainnya, ditutup turun 0,41% dan diperdagangkan di 104,18 pada sesi Kamis.<br /><br />Sementara itu di Comex, Perak untuk penyerahan Maret naik 2,60% dan diperdagangkan di $22,97 per troy ons sedangkan Tembaga untuk penyerahan Maret naik 1,57% dan diperdagangkan di $3,76 per pon.<br /><br />Sebelumnya sesi Kamis, harga emas tidak banyak bergerak di perdagangan Asia, tetap di bawah level support utama saat prospek kenaikan suku bunga AS yang lebih tinggi terus menggerus daya tarik logam kuning.<br /><br />Harga emas menerima sedikit bantuan dari kerugian ringan dolar, yang berkonsolidasi dalam perdagangan semalam setelah naik ke level tertinggi tiga bulan di awal pekan ini. Greenback sekarang cenderung mengalami lebih banyak penguatan jangka pendek, kala traders mulai mengurangi ekspektasi penurunan suku bunga awal oleh Federal Reserve.<br /><br />Sejumlah pejabat Fed juga me-warning bahwa bank sentral akan mempertahankan suku bunga lebih tinggi jika inflasi tetap tinggi - sebuah skenario yang menjadi pertanda buruk bagi emas. Suku bunga yang tinggi meningkatkan biaya peluang untuk berinvestasi dalam emas.<br /><br />CME Fedwatch tool menunjukkan traders terus mengurangi ekspektasi pemangkasan suku bunga di bulan Mei dan Juni, di tengah meningkatnya ketidakpastian mengenai kapan the Fed akan mulai memangkas suku bunga.<br /><br />Kendati bank sentral telah mengisyaratkan pada akhirnya akan memangkas suku bunga tahun ini, bank sentral hanya memberikan sedikit isyarat mengenai potensi waktu dan skala pemangkasan. Sejauh ini, The Fed telah beri sinyal pendekatan yang sebagian besar didasarkan pada data untuk suku bunga, dan data baru-baru ini telah memberikan sedikit indikasi bahwa penurunan suku bunga akan terjadi lebih awal.<br /><br />Data retail sales dan klaim pengangguran yang akan dirilis hari ini menjadi fokus untuk mendapat lebih banyak isyarat mengenai ekonomi terbesar di dunia. Data inflasi indeks harga produsen untuk bulan Januari, yang akan dirilis pada hari Jumat, juga diharapkan dapat memberikan lebih banyak isyarat mengenai jalur inflasi.<br /><br />Beberapa pejabat Fed lainnya, termasuk Christopher Waller dan Mary Daly, akan berbicara dalam beberapa hari mendatang, memberikan lebih banyak petunjuk mengenai kebijakan moneter.<br /><br />Kenaikan tajam dalam suku bunga AS telah membatasi penguatan besar dalam emas selama dua tahun terakhir, bahkan ketika kondisi ekonomi yang memburuk di seluruh dunia mendorong beberapa permintaan untuk aset-aset safe haven. Tren ini diperkirakan akan berlanjut dalam waktu dekat.<p></p><p><a href="https://equity-world-futures-semarang.com/">PT Equityworld Futures Semarang</a> <br /></p>PT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-917910563136165496.post-66680339662129304442024-02-15T11:46:00.004+08:002024-02-16T11:48:12.846+08:00PT Equityworld Futures Semarang – Bursa Asia Naik Ditopang Saham Teknologi; Jepang Alami Resesi di Kuartal Keempat<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgdMnAjRmRN0r515u382coXJpT1IIzn8grTxtk83BA161BmeVzkqJLPq-e1ssAklEuDKqY9UNVPvofTCC1DmYklMFOGT32cpaMQY88q-VzXhuFjOduteihXYiYns9_CYeBKQX3gFRwWYbzw-72RXHMIbXEhxZmjNoX8La8GPvPv008nN3nYjq_GNANKkG8/s798/saham%20asia.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="449" data-original-width="798" height="225" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgdMnAjRmRN0r515u382coXJpT1IIzn8grTxtk83BA161BmeVzkqJLPq-e1ssAklEuDKqY9UNVPvofTCC1DmYklMFOGT32cpaMQY88q-VzXhuFjOduteihXYiYns9_CYeBKQX3gFRwWYbzw-72RXHMIbXEhxZmjNoX8La8GPvPv008nN3nYjq_GNANKkG8/w400-h225/saham%20asia.jpg" width="400" /></a></div><br />PT Equityworld Futures Semarang – Mayoritas bursa saham Asia naik pada hari Kamis (15/02) saat saham-saham teknologi besar mengikuti rebound di AS, sedangkan indeks Nikkei 225 Jepang mendekati rekor tertinggi bahkan ketika ekonomi secara tak terduga memasuki resesi.<br /><br />Namun, meskipun pasar Jepang bersinar, peningkatan di seluruh Asia jauh lebih lemah, karena sentimen risk aversion (penghindaran aset risiko) masih tetap ada di tengah surutnya spekulasi penurunan suku bunga awal oleh Federal Reserve.<br /><br />Pasar regional susul langkah positif dari Wall Street, dengan indeks saham AS ditutup positif semalam karena hype yang terus-menerus datang dari kecerdasan buatan dan beberapa laporan pendapatan yang kuat menopang naiknya saham-saham teknologi besar.<br /><br />S&P 500, Nasdaq 100 dan Dow Jones futures turun tipis di perdagangan Asia. Analis mengatakan bahwa saham-saham AS kemungkinan akan mengalami kerugian lanjutan setelah data inflasi hari Selasa yang lebih tinggi dari perkiraan.<br />Nikkei 225 dekat rekor tertinggi, resesi Q4 disrupsi spekulasi kenaikan suku bunga BOJ<br /><br />Nikkei 225 menguat 0,7% ke 37.982,50 poin - level tertinggi dalam 34 tahun. Indeks juga berada dalam jarak yang dekat dengan rekor tertinggi 38.915 poin yang terakhir kali terlihat pada tahun 1989.<br /><br />Kekuatan Nikkei sebagian besar didorong oleh saham-saham teknologi besar, dengan produsen chip dan saham yang terkait dengan chip mencatatkan keuntungan yang kuat di tengah hype AI. Investor teknologi SoftBank Group Corp (TYO:9984) naik 2,4% ke level tertinggi dalam tiga tahun terakhir, sementara pembuat alat pengujian chip Advantest Corp (TYO:6857) naik 1,6% dan Tokyo Electron Ltd . (TYO:8035) - pembuat chip paling berharga di Jepang - menguat hampir 4%.<br /><br />Indeks TOPIX yang lebih luas turun 0,1%.<br /><br />Data yang dirilis sebelumnya menunjukkan produk domestik bruto Jepang secara tak terduga berkontraksi pada kuartal Desember, akibat konsumsi swasta terpukul oleh inflasi yang tinggi dan yen yang lemah. Angka tersebut menunjukkan Jepang memasuki resesi teknis, setelah mencatat penurunan PDB selama dua kuartal berturut-turut.<br /><br />Namun, resesi ini memicu spekulasi bahwa Bank of Japan akan menunda kenaikan suku bunga dari tingkat yang sangat rendah - sebuah tren yang menandai periode panjang kondisi moneter yang longgar untuk pasar Jepang. Tren ini merupakan pendorong utama rally saham Jepang selama dua tahun terakhir.<br /><br />Pasar-pasar Asia lainnya juga naik dengan menguatnya sektor teknologi. Indeks Hang Seng di Hong Kong menguat 0,5% dalam laporan Bloomberg menyebut bahwa Michael Burry - yang terkenal karena krisis subprime mortgage tahun 2008 - meningkatkan kepemilikannya di perusahaan-perusahaan teknologi besar seperti JD.com (NASDAQ:JD) (HK:9618) dan Alibaba Group (NYSE:BABA) (HK:9988).<br /><br />Saham-saham di KOSPI Korea Selatan naik tipis 0,1%. Saham-saham Indonesia berkinerja paling baik untuk hari ini, dengan IHSG melonjak 1,3% setelah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto tampaknya siap untuk memenangkan kursi kepresidenan Indonesia.<br /><br />Indeks ASX 200 Australia naik 0,7% usai data mengungkap bahwa pasar tenaga kerja semakin mendingin pada bulan Januari, yang memberikan Reserve Bank lebih sedikit dorongan untuk menaikkan suku bunga lebih lanjut. Namun penguatan ASX tertahan oleh turunnya saham penambang besar BHP Group Ltd (ASX:BHP) sebesar 2,3%, setelah perusahaan ini indikasi biaya penurunan nilai operasi sebesar $5,7 miliar yang mengejutkan di Brasil dan bisnis nikelnya di Australia.<br /><br />Indeks futures Nifty 50 India tidak terlalu bergairah, meskipun perusahaan-perusahaan teknologi besar lokal tampaknya cenderung mengikuti kenaikan yang terjadi pada perusahaan-perusahaan sejenis di AS.<p></p><p><a href="https://equity-world-futures-semarang.com/">PT Equityworld Futures Semarang</a> <br /></p>PT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-917910563136165496.post-5082885661056594112024-02-13T16:05:00.001+08:002024-02-13T16:05:26.633+08:00PT Equityworld Futures Semarang – Harga Emas Diperdagangkan Sideways, CPI untuk Isyarat Suku Bunga Lebih Lanjut<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhKfcPX2L-QKdjJE5Di5dkq41BeQmpk9koHljQqEN0mg4k4Z7XzDCB0V_4PLU641IfEM_KtGMRPOtZOGp6bHBudDG_40n1-rFvIOxB2aunk_dU2UUpnfL6GVnkV1avzIA1Qfz623XjkejmWN74VGTQaLTaqaIr0NufTrEjRK48naPir-tlx5Fz-YWUzgIk/s1600/emas%20mentahan.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1200" data-original-width="1600" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhKfcPX2L-QKdjJE5Di5dkq41BeQmpk9koHljQqEN0mg4k4Z7XzDCB0V_4PLU641IfEM_KtGMRPOtZOGp6bHBudDG_40n1-rFvIOxB2aunk_dU2UUpnfL6GVnkV1avzIA1Qfz623XjkejmWN74VGTQaLTaqaIr0NufTrEjRK48naPir-tlx5Fz-YWUzgIk/w400-h300/emas%20mentahan.jpg" width="400" /></a></div><br />PT Equityworld Futures Semarang – Harga emas masih berada dalam range yang ketat pada hari Selasa (13/02), tetap di bawah tekanan dari dolar saat investor menunggu data inflasi yang secara luas diperkirakan akan menjadi faktor penentu dalam rencana Federal Reserve untuk suku bunga.<br /><br />Logam mulia telah jatuh kembali ke kisaran perdagangan $2.000 hingga $2.050/oz selama seminggu terakhir, dengan traders mulai menghapus ekspektasi penurunan suku bunga awal oleh the Fed.<br /><br />Sejumlah Fed speakers juga memperingatkan minggu lalu bahwa bank tidak terburu-buru untuk memangkas suku bunga lebih awal, di tengah kekhawatiran akan inflasi yang tinggi. Hal ini membuat dolar melonjak ke level tertinggi tiga bulan, yang membebani emas.<br /><br />Greenback naik tipis di perdagangan Asia.<br /><br />Emas spot stabil di $2.020,06/oz, sementara emas berjangka yang berakhir April flat di $2.033,45/oz pukul 12.33 WIB.<br />Data IHK ditunggu untuk lebih banyak sinyal pangkas suku bunga Fed<br /><br />Data yang akan dirilis hari Selasa ini diperkirakan akan menunjukkan inflasi indeks harga konsumen (IHK/CPI) yang menurun di bulan Januari. Namun, angka tersebut juga diperkirakan akan tetap berada di atas target tahunan Fed sebesar 2%, sehingga memberikan sedikit alasan bagi bank sentral untuk mulai memangkas suku bunga lebih awal.<br /><br />Skenario ini menjadi pertanda buruk bagi emas, mengingat suku bunga yang lebih tinggi meningkatkan biaya peluang untuk membeli emas, yang tidak memberikan imbal hasil.<br /><br />Pasar telah secara stabil mengurangi ekspektasi penurunan suku bunga pada bulan Maret dan Mei, dan sekarang hanya melihat peluang 45% untuk penurunan 25 basis poin pada bulan Juni, menurut CME Fedwatch tool. Harga emas telah jatuh di tengah memudarnya spekulasi penurunan suku bunga lebih awal.<br /><br />Harga spot kini diperdagangkan hanya $20 di atas level support $2.000 per ons yang diawasi ketat, yang menurut para analis dapat diuji dalam waktu dekat, terutama setelah angka inflasi yang lebih kuat.<br />Harga tembaga rebound, isyarat ekonomi lanjutan ditunggu<br /><br />Di antara logam-logam industri, harga tembaga naik tajam dari level terendah tiga bulan setelah ekspektasi peningkatan pasokan - menyusul ditemukannya deposit tembaga yang sangat besar di Zambia - mendorong penurunan tajam pada minggu lalu.<br /><br />Tembaga yang akan jatuh tempo Maret naik 0,8% menjadi $3,7485 per pon.<br /><br />Tetapi deposit Zambia akan membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk berkembang menjadi tambang yang beroperasi penuh, yang mengindikasikan bahwa lonjakan pasokan tembaga tidak akan terwujud dalam waktu dekat.<br /><br />Dari sisi permintaan, fokus kini tertuju pada lebih banyak data dari negara-negara ekonomi utama minggu ini untuk mendapat isyarat yang lebih jelas tentang permintaan tembaga. Data PDB kuartal keempat dari zona euro, Inggris dan Jepang akan terbit minggu ini.<p></p><p><a href="https://equity-world-futures-semarang.com/">PT Equityworld Futures Semarang</a><br /></p>PT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-917910563136165496.post-59525866047412086692024-02-12T16:14:00.001+08:002024-02-12T16:14:12.651+08:00PT Equityworld Futures Semarang – Mata Uang Asia Tampak Flat, Dolar Melemah Tipis sebelum Ujian Inflasi<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg6x2cjtUCVGhYdkNESIrlqZt-eILe8ieAVvq5bC4MhjCl8WRbWQ-SCv6MNj-D-xwq3mhXWnVRNNkdolIY0CVI82C-NKbuHr2DPWado4WFitwPJdgAZB_Vner8K3276_OjdTiDAND6uj-edlyRN7mv0ONjChwqf_NTwr_LJr4Zp-Dh8WbzjCm0gh7BqRTc/s1024/mata%20uang%20asia%20dan%20dollar.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="576" data-original-width="1024" height="225" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg6x2cjtUCVGhYdkNESIrlqZt-eILe8ieAVvq5bC4MhjCl8WRbWQ-SCv6MNj-D-xwq3mhXWnVRNNkdolIY0CVI82C-NKbuHr2DPWado4WFitwPJdgAZB_Vner8K3276_OjdTiDAND6uj-edlyRN7mv0ONjChwqf_NTwr_LJr4Zp-Dh8WbzjCm0gh7BqRTc/w400-h225/mata%20uang%20asia%20dan%20dollar.jpg" width="400" /></a></div><br />PT Equityworld Futures Semarang – Mata uang Asia sebagian besar bergerak dalam range ketat pada hari Senin (12/02) karena libur pasar di mayoritas wilayah ini membuat volume perdagangan terbatas, sementara dolar turun sedikit sebelum data inflasi utama yang akan dirilis minggu ini.<br /><br />Pasar China, Singapura, Korea Selatan hingga Hong Kong tutup untuk libur Tahun Baru Imlek, sementara pasar Jepang ditutup untuk Memorial Day.<br /><br />Hal ini membuat sebagian besar mata uang regional bergerak terbatas, sementara antisipasi terhadap angka inflasi AS juga membuat traders menghindari mata uang yang memiliki risiko tinggi.<br /><br />Yuan China turun 0,1% dalam perdagangan luar negeri, sementara dolar Australia turun 0,1%. won Korea Selatan juga turun 0,1%.<br /><br />Rupee India flat sebelum data inflasi utama indeks harga konsumen (IHK) yang akan dirilis hari Selasa. Datanya diperkirakan akan menunjukkan inflasi yang tetap tinggi, dan muncul hanya beberapa hari setelah Reserve Bank of India mengatakan akan tetap bertindak hawkish untuk menjaga inflasi.<br /><br />Indeks dolar dan indeks dolar berjangka masing-masing turun 0,1% di perdagangan Asia dan traders menunggu sejumlah sinyal suku bunga AS minggu ini.<br /><br />Data IHK untuk bulan Januari akan terbit pada Selasa dan diperkirakan akan menunjukkan turunnya inflasi. Namun tekanan harga tampaknya masih akan tetap relatif bertahan, dengan IHK inti yang diperkirakan akan tetap berada di atas target tahunan Federal Reserve sebesar 2% - sebuah skenario yang memberikan dorongan lebih besar bagi Fed untuk menjaga suku bunga tinggi untuk waktu yang lebih lama.<br /><br />Di luar data inflasi, pidato dari beberapa pejabat the Fed, termasuk Neel Kashkari, Mary Daly dan Ralph Bostic akan hadir minggu ini. Para pejabat bank sentral secara luas diperkirakan akan mengerdilkan harapan atas pemotongan suku bunga awal.<br /><br />Memudarnya spekulasi pelonggaran moneter lebih awal oleh the Fed telah menekan mata uang Asia dalam beberapa sesi terakhir, dan membuat dolar berada di dekat level puncak tiga bulan.<br />Yen Jepang berada di level terendah 2,5 bulan karena BOJ yang dovish<br /><br />Yen Jepang bergerak tipis pada hari Senin, tetapi mengalami penurunan tajam dari minggu lalu setelah Deputi Gubernur Bank of Japan Shinichi Uchida mengatakan bahwa pengembalian sikap ultra-dovish bank tersebut akan dilakukan secara bertahap.<br /><br />Meskipun Uchida isyarat berakhirnya rezim suku bunga rendah BOJ, komentarnya membuat traders memperkirakan kemungkinan kenaikan suku bunga yang cepat oleh BOJ. Skenario seperti itu menjadi pertanda buruk bagi yen, yang tertekan oleh meningkatnya kesenjangan antara suku bunga lokal dan AS selama dua tahun terakhir.<br /><br />Yen diperdagangkan mendekati level terlemahnya sejak akhir November, di 149,23 terhadap dolar. Ini adalah mata uang Asia dengan kinerja terburuk sejauh ini di tahun 2024.<p></p><p><a href="https://equity-world-futures-semarang.com/">PT Equityworld Futures Semarang</a> <br /></p>PT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-917910563136165496.post-74591935192666053802024-02-09T15:25:00.002+08:002024-02-09T15:25:19.572+08:00 PT Equityworld Futures Semarang – Lagi Pilih-pilih Pialang Berjangka? Cek Dulu Rating Bappebti untuk 63 Perusahaan Ini<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg5mFHLmwxkT7BQMZklU-h1cK0Jw8jUGR3pIeJ_Kq-ZN4mfR8Qy-0CtvMyZ9QhSmTzEsNy68BoFD_48gh3s3xCnBkkGtKSIUlT0ukr9KbIzkynioDFfY2sCJ5Z4_tB2cvwLYKv22MJmIw2vAbxmckolhmg-gnL9fhTQiXx0tjJ85HzqBSfRDyUclJ57kFc/s505/logo%20equityworld%20futures.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="221" data-original-width="505" height="175" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg5mFHLmwxkT7BQMZklU-h1cK0Jw8jUGR3pIeJ_Kq-ZN4mfR8Qy-0CtvMyZ9QhSmTzEsNy68BoFD_48gh3s3xCnBkkGtKSIUlT0ukr9KbIzkynioDFfY2sCJ5Z4_tB2cvwLYKv22MJmIw2vAbxmckolhmg-gnL9fhTQiXx0tjJ85HzqBSfRDyUclJ57kFc/w400-h175/logo%20equityworld%20futures.jpg" width="400" /></a></div><br />PT Equityworld Futures Semarang – Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian
Perdagangan melakukan Penilaian Berkala Berkelanjutan sebagai upaya
untuk meningkatkan kualitas pialang berjangka komoditi. Penilaian
Berkala Berkelanjutan dilakukan untuk memacu para pialang berjangka
komoditi berkompetisi secara sehat dalam memberikan pelayanan terbaik
bagi nasabahnya.
<p></p><p>“Bappebti terus berkomitmen memajukan industri perdagangan berjangka
komoditi (PBK) di tanah air. Salah satu langkah strategis dilakukan
dengan evaluasi kinerja pialang berjangka komoditi melalui sistem
rating. Dengan adanya rating, para nasabah atau calon nasabah akan lebih
mudah menilai kinerja pialang berjangka yang akan mereka pilih untuk
bertransaksi,” ungkap Plt. Kepala Bappebti, Kasan.</p>
<p>Penilaian berkala pialang berjangka komoditi dilakukan berdasarkan
Peraturan Bappebti (Perba) Nomor 6 Tahun 2023 Pasal 34A ayat (1) terkait
pemeringkatan dan pelaksanaan kegiatan usaha peserta Sistem Perdagangan
Alternatif (SPA). Penilaian dilakukan oleh Biro Pengawasan PBK, Sistem
Resi Gudang (SRG) dan Pasar Lelang Komoditas (PLK) setiap tiga bulan.</p>
<p>Kepala Biro Pengawasan PBK, SRG dan PLK, Widiastuti menjelaskan,
penilaian berkala memasuki periode keempat 2023 atau Januari – Desember.
Pada periode ini, penilaian dilakukan terhadap 63 pialang berjangka
komoditi yang mendapatkan izin dari Bappebti. Sebelumnya, penilaian
dilakukan pada periode Januari – September 2023.</p>
<p>Adapun, parameter yang digunakan dalam penilaian tersebut meliputi
kinerja pialang berjangka, penilaian masyarakat, dan nilai pengurang.
Indikator yang dominan dalam penilaian adalah terkait kinerja pialang
berjangka sebesar 70 persen yang meliputi lima aspek penilaian, yaitu:
hasil pengawasan laporan kegiatan pialang berjangka, hasil pengawasan
integritas keuangan pialang berjangka, pengawasan transaksi pialang
berjangka, penanganan pengaduan nasabah, dan implementasi Anti Pencucian
Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU PPT). “Indikator lainnya
adalah penilaian masyarakat sebesar 30 persen dan nilai pengurang 30
persen,” jelas Widiastuti.</p>
<p>Diharapkan, dengan berjalannya penilaian berkala berkelanjutan atau
rating yang dilakukan Bappebti ini dapat secara bertahap menurunkan
tingkat pengaduan nasabah terhadap perusahaan pialang nakal yang kerap
membuat citra negatif pada industri perdagangan berjangka komoditi.</p>
<p>Berdasarkan hasil penilaian periode keempat ini terpilih lima
perusahaan pialang terbaik dengan grade A+++ atau sangat baik yaitu:</p>
<p>1. PT International Mitra Futures<br />2. PT MRG Mega Berjangka<br />3. PT DEU Calion Futures<br />4. PT Inter Pan Pasifik Futures<br />5. PT EquityWorld Futures<br /></p>
<p>Sekretaris Bappebti, Olvy Andrianita menegaskan, sistem rating
pialang berjangka komoditi bukan satu-satunya indikator prestasi kinerja
pialang. Namun, melalui rating ini, diharapkan masyarakat lebih mudah
memperoleh informasi dan alternatif perusahaan pialang berjangka sebagai
wadah bertransaksi PBK.</p>
<p>“Melalui sistem rating pialang berjangka, Bappebti kembali
menunjukkan komitmennya dalam pembinaan dan pengembangan kegiatan PBK di
Indonesia. Upaya ini juga sebagai bentuk perlindungan kepada masyarakat
dalam bertransaksi agar tidak salah pilih perusahaan pialang berjangka
dengan melihat rating masing-masing perusahaan,” tutup Olvy.</p>
<p><strong>HASIL PENILAIAN BERKALA (RATING) PIALANG BERJANGKA PERIODE JANUARI – DESEMBER 2023</strong></p>
<p><strong>1. PT ABI KOMODITI BERJANGKA (A++/Baik)</strong><br /><strong>2. PT AGRODANA FUTURES (A+/Cukup Baik)</strong><br /><strong>3. PT ASIA PRO BERJANGKA (A/Kurang Baik)</strong><br /><strong>4. PT BESTPROFIT FUTURES (B+++/Tidak Baik)</strong><br /><strong>5. PT CENTRAL CAPITAL FUTURES (B+++/Tidak Baik)</strong><br /><strong>6. PT CENTURY INVESTMENT FUTURES (A++/Baik)</strong><br /><strong>7. PT CGS-CIMB FUTURES INDONESIA (A+/Cukup Baik)</strong><br /><strong>8. PT CYBER FUTURES (B+++/Tidak Baik)</strong><br /><strong>9. PT. DELAPAN BELAS BERJANGKA (A+/Cukup Baik)</strong><br /><strong>10. PT DEU CALION FUTURES (A+++/Sangat Baik)</strong><br /><strong>11. PT DIDI MAX BERJANGKA (A+/Cukup Baik)</strong><br /><strong>12. PT VALBURY ASIA FUTURES (B+++/Tidak Baik)</strong><br /><strong>13. PT ESANDAR ARTHAMAS BERJANGKA (A++/Baik)</strong><br /><strong>14. PT FINEX BISNIS SOLUSI FUTURES (A+++/Sangat Baik)</strong><br /><strong>15. PT FINTECH MAJU BERJANGKA (A+/Cukup Baik)</strong><br /><strong>16. PT FIRST STATE FUTURES (A+/Cukup Baik)</strong><br /><strong>17. PT GATRA MEGA BERJANGKA (A++/Baik)</strong><br /><strong>18. PT GENESIS GEMILANG FUTURES (A+/Cukup Baik)</strong><br /><strong>19. PT GLOBAL INTRA BERJANGKA (A/Kurang Baik)</strong><br /><strong>20. PT HANDAL SEMESTA BERJANGKA (A+/Cukup Baik)</strong><br /><strong>21. PT HFX INTERNASIONAL BERJANGKA (A++/Baik)</strong><br /><strong>22. PT IFX SENTRA BERJANGKA (A++/Baik)</strong><br /><strong>23. PT INDOSUKSES FUTURES (B+++/Tidak Baik)</strong><br /><strong>24. PT INTER PAN PASIFIK FUTURES (A+++/Sangat Baik)</strong><br /><strong>25. PT INTERNATIONAL BUSINESS FUTURES (B+++/Tidak Baik)</strong><br /><strong>26. PT INTERNATIONAL MITRA FUTURES (A+++/Sangat Baik)</strong><br /><strong>27. PT JALATAMA ARTHA BERJANGKA (A++/Baik)</strong><br /><strong>28. PT JAVA GLOBAL FUTURES (A+/Cukup Baik)</strong><br /><strong>29. PT KONTAKPERKASA FUTURES (B+++/Tidak Baik)</strong><br /><strong>30. PT LABA FOREXINDO BERJANGKA (A+/Cukup Baik)</strong><br /><strong>31. PT LANGIT INDONESIA BERJANGKA (A++/Baik)</strong><br /><strong>32. PT MAGNET BERJANGKA INDONESIA (A++/Baik)</strong><br /><strong>33. PT MAHADANA ASTA BERJANGKA (A/Kurang Baik)</strong><br /><strong>34. PT MANDIRI INVESTINDO FUTURES (A/Kurang Baik)</strong><br /><strong>35. PT MAXCO FUTURES (A++/Baik)</strong><br /><strong>36. PT MEGA MENARA MAS BERJANGKA (A++/Baik)</strong><br /><strong>37. PT MENARA MAS FUTURES (A+/Cukup Baik)</strong><br /><strong>38. PT MENTARI MULIA BERJANGKA (A+/Cukup Baik)</strong><br /><strong>39. PT MIDTOU ARYACOM FUTURES (B+++/Tidak Baik)</strong><br /><strong>40. PT MONEX INVESTINDO FUTURES (A++/Baik)</strong><br /><strong>41. PT MRG MEGA BERJANGKA (A+++/Sangat Baik)</strong><br /><strong>42. PT NINE STARS FUTURES (A++/Baik)</strong><br /><strong>43. PT OCTA INVESTAMA BERJANGKA (A++/Baik)</strong><br /><strong>44. PT ORBI TRADE BERJANGKA (A++/Baik)</strong><br /><strong>45. PT PASAR FOREX DAN KOMODITI BERJANGKA (A+/Cukup Baik)</strong><br /><strong>46. PT PG BERJANGKA (A++/Baik)</strong><br /><strong>47. PT PHILLIP FUTURES (A++/Baik)</strong><br /><strong>48. PT PREMIER EQUITY FUTURES (A/Kurang Baik)</strong><br /><strong>49. PT PRIMA TANGGUHARTA FUTURES (A++/Baik)</strong><br /><strong>50. PT RAJAWALI KAPITAL BERJANGKA (A++/Baik)</strong><br /><strong>51. PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA (B+++/Tidak Baik)</strong><br /><strong>52. PT ROYAL TRUST FUTURES (A++/Baik)</strong><br /><strong>53. PT SENTRATAMA INVESTOR BERJANGKA (A/Kurang Baik)</strong><br /><strong>54. PT SINARMAS FUTURES (A+/Cukup Baik)</strong><br /><strong>55. PT SOEGEE FUTURES (B+++/Tidak Baik)</strong><br /><strong>56. PT SOLID GOLD BERJANGKA (A/Kurang Baik)</strong><br /><strong>57. PT STRAITS FUTURES INDONESIA (A+/Cukup Baik)</strong><br /><strong>58. PT TRIJAYA PRATAMA FUTURES (A/Kurang Baik)</strong><br /><strong>59. PT TRIVE INVEST FUTURES (B+++/Tidak Baik)</strong><br /><strong>60. PT UNIVERSAL FUTURES (A++/Baik)</strong><br /><strong>61. PT UNIVERSE SYNERGY FUTURES (A/Kurang Baik)</strong><br /><strong>62. PT VALBURY ASIA FUTURES (A+++/Sangat Baik)</strong><br /><strong>63. PT VICTORY INTERNATIONAL FUTURES (A/Kurang Baik)</strong></p>
<p>Sumber: Biro Pengawasan PBK, SRG, dan PLK (diolah dari data hasil pengawasan dan jawaban kuesioner).</p><p><a href="https://equity-world-futures-semarang.com/">PT Equityworld Futures Semarang</a> <br /></p>PT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-917910563136165496.post-13232504965241934532024-02-07T19:40:00.004+08:002024-02-07T19:40:39.412+08:00PT Equityworld Futures Semarang – Harga Emas Koreksi Lemah, Sentimen Pangkas Rate Membayangi<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjFt9Cd5ECqpOl3EKcapOdeT6rx8SvxaWT_iHjgp-Lq20VHeBryYfm_Y7FnjoR9YolSl-Dm2yAseIJa1zGx-wAq9kJBSAKJAdNqdk8ifFu28icSMigL93dV2jRrUe6mCz-frTXYjQapFwfL0JSO5du2bAkvKkWw-0IxTNVACWxISY9EUBOBZzuMR55zsS4/s750/emas%203.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="500" data-original-width="750" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjFt9Cd5ECqpOl3EKcapOdeT6rx8SvxaWT_iHjgp-Lq20VHeBryYfm_Y7FnjoR9YolSl-Dm2yAseIJa1zGx-wAq9kJBSAKJAdNqdk8ifFu28icSMigL93dV2jRrUe6mCz-frTXYjQapFwfL0JSO5du2bAkvKkWw-0IxTNVACWxISY9EUBOBZzuMR55zsS4/w400-h266/emas%203.jpeg" width="400" /></a></div><br />PT Equityworld Futures Semarang – Harga emas bergerak tipis cenderung koreksi pada hari Rabu (07/02) tetapi mengalami sedikit bantuan karena dolar melemah dari level tertinggi tiga bulan, meskipun surutnya spekulasi penurunan suku bunga AS membuat prospek logam mulia ini tetap tidak pasti.<br /><br />Harga emas tertekan oleh spekulasi kenaikan suku bunga yang lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama, terutama setelah sejumlah data ekonomi AS yang kuat dan komentar hawkish dari para pejabat Federal Reserve.<br /><br />Dollar dan Treasury yields AS telah melonjak karena sinyal-sinyal ini. Meski dolar turun sedikit dari level tertinggi tiga bulan pada hari Rabu, greenback masih berada di posisi yang kuat sejauh ini pada tahun 2024.<br /><br />Prospek suku bunga AS tinggi menjadi pertanda buruk bagi emas, mengingat suku bunga yang tinggi meningkatkan biaya peluang untuk berinvestasi dalam emas. Perdagangan ini telah membatasi penguatan besar emas selama dua tahun terakhir.<br /><br />Emas spot stabil di $2.035,12/oz, sementara emas berjangka yang berakhir April datar di $2.050,95/oz pukul 12.25 WIB.<br />Emas bergerak range di tengah belum ada isyarat kuat, namun tetap di atas level support utama<br /><br />Pasar saat ini tengah menunggu isyarat lain mengenai ekonomi AS untuk memandu pergerakan harga emas. Data inflasi AS untuk bulan Januari, yang akan dirilis minggu depan, diharapkan bisa menentukan arah.<br /><br />Saat analis memperkirakan bahwa meningkatnya kecemasan atas suku bunga akan memacu lebih banyak kerugian jangka pendek pada emas, logam mulia ini masih diperdagangkan jauh di atas level support $2.000 per ons, yang menurut para analis dapat diuji minggu ini.<br /><br />Namun, dengan pasar yang mulai memperkirakan penurunan suku bunga di bulan Maret dan Mei, prospek emas masih belum pasti. Permintaan safe haven untuk logam mulia juga dapat berkurang karena potensi gencatan senjata antara Israel dan Hamas.<br /><br />Emas diperkirakan akhirnya akan mendapatkan keuntungan dari pemotongan suku bunga. Namun, semakin banyak tanda yang menyiratkan bahwa skenario seperti itu akan terjadi nanti, bukan lebih awal pada tahun 2024.<br />Tembaga melemah sebelum ada sinyal lanjutan dari China<br /><br />Di antara logam industri, harga tembaga turun sedikit pada hari Rabu untuk mengantisipasi lebih banyak sinyal ekonomi dari negara importir utama China.<br /><br />Tembaga yang akan berakhir Maret turun 0,2% menjadi $3,7772 per pon. Logam merah mengalami penurunan tajam selama seminggu terakhir setelah serangkaian angka purchasing managers index yang mengecewakan dari China.<br /><br />Data inflasi untuk bulan Januari yang akan dirilis pada hari Kamis, diperkirakan akan memberikan lebih banyak petunjuk mengenai pertumbuhan importir tembaga terbesar di dunia tersebut. Kekhawatiran atas melambatnya permintaan China telah menjadi pemberat utama harga tembaga, terutama karena rebound ekonomi pasca-COVID sebagian besar gagal terwujud.<p></p><p><a href="https://equity-world-futures-semarang.com/">PT Equityworld Futures Semarang</a> <br /></p>PT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-917910563136165496.post-60371237000188661362024-02-06T17:47:00.005+08:002024-02-06T17:47:49.215+08:00PT Equityworld Futures Semarang – Mata Uang Asia Rebound Tipis saat Dolar Stabil sebelum Kuat Lagi; Aussie Positif oleh RBA<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi4FfyyCukkG6mlrrFEHuryBi8LBOWeD8KgVTY3H_bFlEDsTMbgfA_blNwmPUiEa9qc5-r4SO8Q9DPKF8WF3Y22Mw5VyYc1z53vSYLnXoVMVNKKSqGhvn0Y3f5gj2d7mkWQwxilhllaECVB0TuLWyCdIp3y2oWAp2nm_Xc0UXDzVIjwHT9Zi4J3Ki_lBRg/s1024/mata%20uang%20asia%20dan%20dollar.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="576" data-original-width="1024" height="225" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi4FfyyCukkG6mlrrFEHuryBi8LBOWeD8KgVTY3H_bFlEDsTMbgfA_blNwmPUiEa9qc5-r4SO8Q9DPKF8WF3Y22Mw5VyYc1z53vSYLnXoVMVNKKSqGhvn0Y3f5gj2d7mkWQwxilhllaECVB0TuLWyCdIp3y2oWAp2nm_Xc0UXDzVIjwHT9Zi4J3Ki_lBRg/w400-h225/mata%20uang%20asia%20dan%20dollar.jpg" width="400" /></a></div><br />PT Equityworld Futures Semarang – Mata uang Asia sebagian besar sedikit naik pada hari Selasa (06/02), pulih sedikit setelah meningkatnya ekspektasi kenaikan suku bunga AS yang tinggi untuk waktu yang lebih lama menopang dolar dan sangat membebani pasar regional.<br /><br />Mata uang regional mengalami sedikit bantuan karena dolar AS stabil setelah naik mendekati level tertinggi tiga bulan minggu ini. Dolar didukung utamanya oleh serangkaian data ekonomi AS yang lebih baik dari perkiraan, serta komentar dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell, yang mengatakan bahwa suku bunga akan tetap untuk saat ini.<br />Dolar Australia terdorong oleh RBA yang hawkish<br /><br />Dolar Australia adalah yang berkinerja terbaik di antara mata uang lain di Asia, menguat 0,6% dari level terendah lebih dari 1,5 bulan setelah Reserve Bank of Australia menjaga suku bunga tetap stabil, dan memperingatkan kenaikan suku bunga lebih lanjut jika inflasi tetap tinggi.<br /><br />Warning RBA ini mengejutkan beberapa traders, terutama karena penurunan inflasi Australia baru ini menimbulkan spekulasi bahwa RBA akan menurunkan suku bunga tahun ini. Namun, bank tersebut tidak memberikan indikasi seperti itu pada hari Selasa.<br /><br />Data lain isyarat ada lebih banyak pendinginan dalam ekonomi Australia. Kendati retail sales tumbuh 0,3% dari kuartal ke kuartal pada kuartal Desember, angkanya masih menyusut 1% dari tahun lalu.<br /><br />Mata uang Asia yang lebih luas sedikit naik. Yen Jepang naik 0,1% setelah turun ke level terendah lebih dari satu bulan, sementara dolar Singapura naik 0,1%.<br /><br />Yuan China datar, tetapi sekali lagi hampir menembus di bawah level 7,2 terhadap dolar - level terlemah dalam 1,5 bulan. Serangkaian data purchasing managers index yang lemah selama seminggu terakhir melemahkan mata uang ini, dan juga memberikan nada lemah untuk data inflasi bulan Januari mendatang.<br /><br />Data inflasi juga akan terbit sebelum libur Tahun Baru Imlek selama seminggu, yang dimulai pada hari Jumat ini.<br /><br />Rupee India stabil di sekitar level 83, dengan fokus beralih ke rapat Reserve Bank of India pada hari Kamis ini. RBI secara luas diperkirakan akan menahan suku bunga, sementara perkiraan inflasi dan pertumbuhan ekonomi akan sangat diawasi.<br /><br />Rupee saat ini mayoritas telah membalikkan sedikit dorongan dari pemerintah India yang mengumumkan anggaran yang relatif konservatif untuk tahun keuangan mendatang, yang dimaksudkan untuk membantu meringankan defisit fiskal India yang sangat besar.<br /><br />Won Korea Selatan menguat 0,5%, tetapi tetap berada di level terendah dalam hampir dua bulan terakhir.<br />Prospek suku bunga AS menjadi pemberat utama mata uang Asia<br /><br />Sebagian besar mata uang Asia mengalami penurunan tajam selama dua sesi terakhir, karena pasar mulai secara stabil memundurkan kemungkinan pemotongan suku bunga awal oleh the Fed. Suku bunga yang tinggi untuk waktu yang lebih lama mengurangi daya tarik aset-aset berimbal hasil tinggi yang digerakkan oleh risiko, dan juga membatasi aliran modal asing ke pasar regional.<br /><br />Komentar Powell pada hari Minggu malam mengulangi pesan The Fed sebelumnya bahwa ketahanan dalam ekonomi memberi bank lebih banyak ruang untuk menjaga kebijakan moneter tetap ketat. Hal ini membuat traders sebagian besar melepas ekspektasi bahwa The Fed akan mulai memangkas suku bunga pada bulan Maret atau Mei.<br /><br />CME Fedwatch tool menyiratkan peluang 83% bahwa the Fed akan menahan suku bunga di bulan Maret, dan peluang 35% bahwa the Fed akan mempertahankan suku bunga di bulan Mei, naik secara substansial dari peluang 9,9% yang terlihat pada minggu lalu.<p></p><p><a href="https://equity-world-futures-semarang.com/">PT Equityworld Futures Semarang</a> <br /></p>PT Equityworld Futures Semaranghttp://www.blogger.com/profile/15676275670742591418noreply@blogger.com0