PT Equity World Futures Semarang – Investasi minyak Norwegia meningkat pada 2019 sebelum meluncur: lobi


PT Equity World Futures Semarang – Investasi minyak dan gas di Norwegia diperkirakan akan tumbuh untuk tahun kedua berturut-turut pada tahun 2019 tetapi akan jatuh kembali antara tahun 2020 dan 2023, sebuah kelompok lobi industri mengatakan pada hari Senin.

Produsen minyak terbesar di Eropa Barat telah melihat pemulihan dalam aktivitas industri minyak berkat kenaikan harga minyak mentah, setelah anjlok pada 2014-2016.

Investasi di industri minyak Norwegia diperkirakan naik 16 persen tahun ke tahun menjadi 184,5 miliar mahkota ($ 21,5 miliar), kata Asosiasi Minyak dan Gas Norwegia (NOG). Sebelumnya diharapkan 2019 investasi 153 miliar mahkota.

PT Equity World Futures Semarang – "Ini adalah berita baik bahwa aktivitas begitu tinggi di landas kontinen Norwegia. Kami percaya ini adalah karena restrukturisasi signifikan yang telah dilakukan industri dalam beberapa tahun terakhir, yang telah meningkatkan daya saing," kata lobi dalam sebuah pernyataan.


Tetapi dikatakan bahwa investasi akan mulai turun setelah 2019 menjadi 182,5 miliar mahkota pada 2020, 168 miliar mahkota pada 2021, 156,5 miliar mahkota pada 2022, dan 141,5 miliar mahkota pada 2023.

Kelompok itu mengatakan perkiraan untuk investasi didasarkan pada survei perusahaan yang selesai sebelum Oktober ketika minyak diperdagangkan di atas $ 70 per barel. Sejak itu harga telah turun dan diperdagangkan pada $ 58 per barel pada hari Senin.

Kepala NOG, Karl Eirik Schjoett-Pedersen mengatakan, penurunan harga diperkirakan tidak berdampak besar. "Kami pikir proyek-proyeknya cukup kuat, karena perusahaan-perusahaan telah difokuskan untuk menjadikannya ekonomis dengan harga minyak yang bahkan lebih rendah," katanya.

Baca Juga : PT Equity World Futures Semarang – Menteri Luar Negeri Mike Pompeo mengatakan harga minyak tidak mempengaruhi respons AS terhadap Arab Saudi atas pembunuhan Khashoggi, bertentangan dengan sikap Trump

Norwegia Equinor mengatakan proyek-proyek barunya memiliki harga titik impas rata-rata $ 21 per barel, sementara Aker BP mengatakan tidak akan berinvestasi dalam proyek-proyek dengan harga titik impas lebih tinggi dari $ 30 per barel.

"Saya sangat khawatir tentang perlunya fokus pada biaya," kata Schjoett-Pedersen.

NOG mengatakan pengeluaran eksplorasi diperkirakan akan meningkat menjadi 30 miliar mahkota pada 2019 dari 26 miliar pada 2018, meskipun jumlah sumur yang dibor tidak diharapkan berubah dari 56 tahun lalu.

($ 1 = 8.3304 mahkota Norwegia)

Diedit oleh :  PT Equityworld Semarang 
-Equity World
-Equityworld Futures
-PT Equityworld

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PENGALAMAN SELEKSI KERJA PT. EQUITY WORLD FUTURES

Equityworld Futures Semarang : Saham Eropa membukukan kerugian minggu keempat berturut-turut di tengah kegelisahan Fed

Equityworld Futures Semarang - Fed Beritahukan Ketidakpastian Atas Dampak Naiknya Treasury Yields

Member of :

KBI | PT EQUITYWORLD FUTURES BAPPEBTI | PT EQUITYWORLD FUTURES JFX | PT EQUITYWORLD FUTURES ForexIndonesia | PT EQUITYWORLD FUTURES