PT Equityworld Futures Semarang – Harga Emas Koreksi Lemah, Sentimen Pangkas Rate Membayangi


PT Equityworld Futures Semarang – Harga emas bergerak tipis cenderung koreksi pada hari Rabu (07/02) tetapi mengalami sedikit bantuan karena dolar melemah dari level tertinggi tiga bulan, meskipun surutnya spekulasi penurunan suku bunga AS membuat prospek logam mulia ini tetap tidak pasti.

Harga emas tertekan oleh spekulasi kenaikan suku bunga yang lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama, terutama setelah sejumlah data ekonomi AS yang kuat dan komentar hawkish dari para pejabat Federal Reserve.

Dollar dan Treasury yields AS telah melonjak karena sinyal-sinyal ini. Meski dolar turun sedikit dari level tertinggi tiga bulan pada hari Rabu, greenback masih berada di posisi yang kuat sejauh ini pada tahun 2024.

Prospek suku bunga AS tinggi menjadi pertanda buruk bagi emas, mengingat suku bunga yang tinggi meningkatkan biaya peluang untuk berinvestasi dalam emas. Perdagangan ini telah membatasi penguatan besar emas selama dua tahun terakhir.

Emas spot stabil di $2.035,12/oz, sementara emas berjangka yang berakhir April datar di $2.050,95/oz pukul 12.25 WIB.
Emas bergerak range di tengah belum ada isyarat kuat, namun tetap di atas level support utama

Pasar saat ini tengah menunggu isyarat lain mengenai ekonomi AS untuk memandu pergerakan harga emas. Data inflasi AS untuk bulan Januari, yang akan dirilis minggu depan, diharapkan bisa menentukan arah.

Saat analis memperkirakan bahwa meningkatnya kecemasan atas suku bunga akan memacu lebih banyak kerugian jangka pendek pada emas, logam mulia ini masih diperdagangkan jauh di atas level support $2.000 per ons, yang menurut para analis dapat diuji minggu ini.

Namun, dengan pasar yang mulai memperkirakan penurunan suku bunga di bulan Maret dan Mei, prospek emas masih belum pasti. Permintaan safe haven untuk logam mulia juga dapat berkurang karena potensi gencatan senjata antara Israel dan Hamas.

Emas diperkirakan akhirnya akan mendapatkan keuntungan dari pemotongan suku bunga. Namun, semakin banyak tanda yang menyiratkan bahwa skenario seperti itu akan terjadi nanti, bukan lebih awal pada tahun 2024.
Tembaga melemah sebelum ada sinyal lanjutan dari China

Di antara logam industri, harga tembaga turun sedikit pada hari Rabu untuk mengantisipasi lebih banyak sinyal ekonomi dari negara importir utama China.

Tembaga yang akan berakhir Maret turun 0,2% menjadi $3,7772 per pon. Logam merah mengalami penurunan tajam selama seminggu terakhir setelah serangkaian angka purchasing managers index yang mengecewakan dari China.

Data inflasi untuk bulan Januari yang akan dirilis pada hari Kamis, diperkirakan akan memberikan lebih banyak petunjuk mengenai pertumbuhan importir tembaga terbesar di dunia tersebut. Kekhawatiran atas melambatnya permintaan China telah menjadi pemberat utama harga tembaga, terutama karena rebound ekonomi pasca-COVID sebagian besar gagal terwujud.

PT Equityworld Futures Semarang

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PENGALAMAN SELEKSI KERJA PT. EQUITY WORLD FUTURES

Equityworld Futures Semarang - Fed Beritahukan Ketidakpastian Atas Dampak Naiknya Treasury Yields

PT Equityworld Futures Semarang – Harga Minyak Bergerak Mixed Pasca Eskalasi Timur Tengah

Member of :

KBI | PT EQUITYWORLD FUTURES BAPPEBTI | PT EQUITYWORLD FUTURES JFX | PT EQUITYWORLD FUTURES ForexIndonesia | PT EQUITYWORLD FUTURES